Aklamasi, Pengusaha Hiburan (Alexis) Pimpin Bulu Tangkis DKI Jakarta 

RADAR NONSTOP - Alex Tirta kembali menjadi Ketua Umum Pengprov PBSI (Pengurus Provinsi Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia) DKI Jakarta. Dia akan memimpin olahraga tepok untuk periode 2019-2023. 

Alex terpilih usai Musyawarah Provinsi (Musprov) PBSI DKI Jakarta di Restoran Red Crystal Jakarta Utara, Sabtu 16 Maret 2019. Alex disebut-sebut sebagai pengusaha hiburan malam di ibukota.

Alex disebut-sebut sebagai pemilik Hotel Alexis yang saat ini sudah ditutup Anies Baswedan. Usai pemilihan Alex bertekad mengantarkan pebulutangkis ibu kota ‘GO INTERNASIONAL’ sekaligus memantapkan kembali kejayaan DKI Jakarta sebagai barometer bulu tangkis nasional.

BERITA TERKAIT :
Malam Keakraban, Walikota Jaksel Main Bulutangkis "Lawan" Warga

---

Tutup Kejurkot PBSI JakSel, Bang Munjirin Ingin Atlet Muda Bulu Tangkis Punya Wadah

---

Musprov PBSI DKI Jakarta dihadiri lengkap lima Pengurus Kota (Pengkot) yakni Jakarta Utara, Jakarta Selatan, Jakarta Barat, Jakarta Timur, dan Jakarta Pusat. 

Tak ketinggalan hadir pula perwakilan dari KONI DKI Jakarta dan Disorda. Seluruh perwakilan yang hadir sepakat secara aklamasi untuk memilih kembali Alex Tirta untuk memimpin bulutangkis DKI Jakarta 4 tahun ke depan.

Peserta Musprov menilai, kepemimpinan Alex Tirta telah terbukti sukses mengantarkan prestasi bulutangkis DKI Jakarta & kembali diperhitungkan di kancah bulutangkis nasional dengan sukses menjadi juara umum di PON Jawa Barat 2016. 

Selain itu beberapa pebulutangkis DKI Jakarta telah mampu berbicara di event internasional. Dasar itu menjadi pertimbangan untuk kembali meneruskan kepemimpinan Alex Tirta di DKI Jakarta untuk lima tahun ke depan.

Alex Tirta juga sebagai pemilik klub bulutangkis Exist ini, telah memperlihatkan komitmen besar membangun prestasi dengan secara rutin menggelar Kejurprov bahkan sejumlah event internasional seperti Victor Exist Jakarta Open Junior International Championships. 

Tak hanya itu, Pengprov PBSI DKI Jakarta juga telah melakukan kerja sama dengan Korean Badminton Association dan dua klub bulu tangkis terbesar Thailand yakni Bhantongyord dan Granular, untuk menggelar kejuaraan bersama yang tujuannya memetakan kemampuan pebulutangkis muda ibukota guna nantinya menjadi bintang yang akan diandalkan DKI Jakarta meraih kejayaan bulu tangkis di kancah nasional dan internasional.