Berita Indonesia terkini politik, ekonomi, megapolitan , Politik, senayan, nasional balaikota, olahraga, lifestyle dan hiburan ditulis lengkap dan mendalam - Radarnonstop.co

DPRD DKI Tegaskan Komitmen Pemerataan Akses Pendidikan Dan Layanan Kesehatan

RN/CR | Kamis, 13 November 2025
DPRD DKI Tegaskan Komitmen Pemerataan Akses Pendidikan Dan Layanan Kesehatan
-Ist
-

RN - DPRD DKI Jakarta menegaskan komitmen peningkatan kesejahteraan warga melalui pemerataan akses pendidikan dan layanan kesehatan. Dua bidang ini menjadi salah satu fokus dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran 2026.

Anggota Anggota Badan Anggaran Ramly HI Muhamad mengatakan, Program Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul (KJMU) dan Sekolah Swasta Gratis perlu terus berlanjut. Bahkan semakin meluas.

“Sekolah Swasta Gratis jangan dikurangi, justru harus ditingkatkan jumlahnya melebihi 105 sekolah sebagaimana target 2026,” ujar Ramly.

BERITA TERKAIT :
Disdik DKI Bikin Sewot, Nahdiana Denger Nih Masukan Dari Gubernur Pramono

DPRD DKI Jakarta juga mendorong penambahan Sekolah Luar Biasa (SLB) untuk memperluas akses pendidikan bagi anak berkebutuhan khusus.

“Penambahan SLB dari 14 menjadi 44 unit perlu segera direalisasikan,” kata Ramly.

Selain pendidikan, DPRD DKI Jakarta menyoroti peningkatan fasilitas kesehatan sangat penting di seluruh wilayah. Revitalisasi Puskesmas dan penambahan ambulans pun perlu menjadi prioritas agar layanan kesehatan merata. “Puskesmas harus menjadi garda terdepan pelayanan masyarakat,” jelas dia.

Ramly menambahkan, DPRD DKI Jakarta juga meminta pemerintah memperkuat program pencegahan stunting dan gizi buruk. Termasuk layanan kesehatan mental serta pendampingan bagi anak dan remaja.

“Kesehatan bukan hanya pengobatan, tetapi juga pencegahan dan pendampingan,” tutur dia.

DPRD DKI Jakarta turut merekomendasikan peningkatan koordinasi lintas dinas dalam penanganan kekerasan terhadap anak dan perempuan.

Begitu pula penyediaan psikolog di panti sosial, serta fasilitas ramah Lansia untuk mendukung Jakarta sebagai kota inklusif dan sejahtera.(ADV)