RADAR NONSTOP - Inisiatif RSUD Bayu Asih Purwakarta ini patut dicontoh daerah lain. Rumah sakit plat merah milik pemerintah daerah ini menyiapkan ruangan khusus perwatan Caleg, baik stress saat kampanye hingga gila karena tidak terpilih.
Satu ruangan khusus dengan fasilitas tiga tempat tidur disiapkan Pihak rumah sakit milik pemerintah tersebut. Selain itu, rumah sakit yang beralamat di Jalan Veteran, Kelurahan Nagri Kaler itu menyiagakan dua dokter spesialis kejiwaan.
Direktur Utama RSUD Bayu Asih Purwakarta, Agung Darwis Suriatmadja, mengatakan saat ini situasi politik menjelang pemilu, baik pemilihan legislatif maupun presiden kian memanas. Untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, RSUD menyiapkan fasilitas khusus jika ada caleg yang mengalami gangguan jiwa baik sebelum atau setelah Pemilu.
BERITA TERKAIT :"Di Bayu Asih ada ruangan khusus berikut dengan tim medisnya. Bahkan, jika kewalahan RSUD juga sudah bekerja sama dengan RSJ Bandung." Kata Agung, Minggu (24/2/2019).
Agung menyebutkan, berdasarkan pengalaman pada pemilu sebelumnya, di Purwakarta tidak ada kejadian caleg yang mengalami gangguan mental pascapencoblosan. Baik, caleg yang terpilih maupun yang kalah. Meski begitu, caleg yang berkonsultasi ke psikiater banyak.
Agung mengatakan, sangat manusiawi, jika caleg yang kalah mengalami gangguan emosional. Terlebih lagi, bila dalam proses pencalegan itu, harta benda mereka habis. Biasanya, ini yang menjadi pemicu meningkatkan konsultasi dengan psikiater.
"Akan tetapi, di pemilu 17 April 2019 mendatang, kami berharap tidak ada caleg yang stres akibat kalah," pungkasnya.