RN - Mantan bintang Real Madrid dan Timnas Wales, Gareth Bale, telah mengonfirmasi bahwa ia adalah bagian dari sebuah konsorsium yang mencoba membeli klub kota kelahirannya, Cardiff City.
Bale baru-baru ini menjadi bagian dari konsorsium Amerika Serikat yang ingin mengakuisisi Plymouth Argyle, yang kabarnya gagal. Pada Senin, 23 Juni 2025, pencetak gol terbanyak sepanjang masa Timnas Wales menegaskan kembali ambisinya untuk menjadi pemilik klub sepak bola, kali ini dengan klub League One, Cardiff.
"Kami tertarik untuk mengakuisisi Cardiff. Itu klub asal saya, di sanalah saya tumbuh dan paman saya dulu bermain untuk mereka. Terlibat dengan konsorsium pemilik akan menjadi mimpi yang menjadi kenyataan," kata Bale di karpet merah pada pemutaran perdana F1: The Movie kepada Sky Sports.
BERITA TERKAIT :Bale lahir di Cardiff, tetapi tidak pernah bergabung klub tersebut. Sebagai gantinya, ia memulai kariernya di akademi muda Southampton sebelum bermain di Tottenham Hotspur, Real Madrid, dan LAFC.
"Cardiff adalah klub yang dekat di hati saya. Di sanalah saya tumbuh. Saya ingin sekali bisa menjadi bagian dari pengembangan Cardiff dan membawanya ke Liga Inggris, tempat yang seharusnya," ujar Bale.
"Saya tahu betapa hebatnya suporter Wales dan Cardiff. Akan luar biasa jika bisa mencoba dan melakukan sesuatu bersama. Kami mencoba untuk terlibat dengan Cardiff dan akan ada lebih banyak berita tentang itu pada masa mendatang. Namu, mudah-mudahan kami bisa menyelesaikan sesuatu," tuturnya lagi.
Cardiff merupakan klub Liga Inggris pada 2018/2019, tetapi terdegradasi setelah satu musim. Sejak itu, mereka telah menghabiskan enam tahun di Championship sebelum terdegradasi musim ini.