.png)
RN - Vinicius Junior mengatakan bahwa ia ingin memperbarui kontraknya di Real Madrid secepatnya meskipun ada hubungan yang terus berlanjut dengan kepindahan yang menelan biaya besar ke Arab Saudi.
ESPN telah melaporkan bahwa Liga Pro Arab Saudi tetap tertarik untuk merekrut Vinicius meskipun sang penyerang cenderung bertahan di Bernabeu, dengan pembicaraan awal mengenai kontrak baru sedang berlangsung setelah pertemuan bulan lalu.
Vinicius akan bermain untuk Real Madrid dalam pertandingan pertama babak 16 besar Liga Champions melawan rival Atletico Madrid pada Rabu, 5 Maret 2025, setelah menjadi bintang dalam pertandingan playoff fase gugur melawan Manchester City.
BERITA TERKAIT :Rasmus Hojlund Paceklik Gol 3 Bulan
Ter Stegen Ceraikan Istri Tukang Selingkuh
"Saya sangat tenang karena saya memiliki kontrak hingga 2027 dan mari berharap kami dapat memperbarui kontrak saya sesegera mungkin," kata Vinicius dalam konferensi pers prapertandingan pada Senin, 3 Maret 2025.
"Saya bahagia di sini, bermain dengan pemain terbaik di dunia, pelatih terbaik (Carlo Ancelotti), presiden terbaik (Florentino Perez), di mana semua orang mencintai saya. Saya tidak bisa berada di tempat yang lebih baik daripada di sini," ujarnya lagi.
Vinicius telah memenangi dua gelar Liga Champions bersama Real Madrid--mencetak gol di kedua final pada 2022 dan 2024--dan dinobatkan sebagai Pemain Pria Terbaik FIFA tahun lalu.
ESPN melaporkan musim panas lalu bahwa perwakilan dari Dana Investasi Publik Arab Saudi telah melakukan kontak dengan pemain internasional Brasil itu, yang kemudian menunda keputusan jangka panjang tentang masa depannya hingga tahun 2025.
"Saya di sini untuk membuat sejarah, dengan semua yang telah diberikan klub ini kepada saya. Semoga saya bisa mencetak lebih banyak gol, bermain lebih banyak pertandingan dengan seragam ini," ucap Vinicius.
"Impian saya sebagai seorang anak adalah bermain di sini. Sekarang saya di sini, saya bisa menang lebih banyak dan mencatat sejarah klub ini, yang sulit dilakukan dengan semua legenda hebat yang pernah bermain di sini," sambungnya.
Terlepas dari itu, Vinicius membahas soal wasit. Dia yakin wasit di Liga Champions menawarkan perlindungan lebih kepada pemain daripada di Spanyol, di mana Real Madrid sangat kritis terhadap lembaga wasit.
"Di Eropa, wasit lebih membela pemain yang menghibur. Itu penting bagi kami, bahwa mereka akan menghukum pemain yang menendang kami dan menghentikan permainan. Kami tidak suka berbicara tentang wasit, tetapi tentu saja itu penting. Wasit tidak memberikan kartu kepada orang lain," ujar Vinicius.
"Kemudian ketika saya mengeluh untuk pertama kalinya, saya mendapatkan kartu. Saya melakukan banyak hal yang seharusnya tidak saya lakukan, tetapi saya pikir saya membaik, saya lebih tenang. Orang-orang lupa bahwa saya baru berusia 24 tahun," kata Vinicius lagi.
Sementara itu, Vinicius mengungkapkan bahwa Real Madrid adalah klub yang memilih untuk memboikot upacara Ballon d'Or 2024 ketika diketahui bahwa ia akan berada di posisi kedua dalam perebutan penghargaan pemain terbaik pria, di belakang Rodri dari Manchester City.
"Saya melakukan apa yang dikatakan klub. Klub meminta saya untuk tetap di Real Madrid dan saya tetap di sana," ujarnya.
