RN - Brand asal Depok Jawa Barat ini memulai bisnis usahanya sejak November 2015, Confetti Indonesia merupakan produsen sprei yang umumnya berbahan kaos.
Confetti fokus menjadi produsen sprei,sarung bantal, selimut serta bedcover. Sudah ribuan produk yang telah di produksi sudah terjual. Terdapat banyak varian warna, motif serta ukuran, atau bisa juga di pesan secara custom baik motif, warna dan ukurannya.
"Nama Confetti kita ambil dari arti ceria atau gembira, sehingga kita menyimpulkan nama Confetty ini produk yang bisa memberikan kesan ceria dan bahagia saat di pakai. Dengan pemilihan bahan kaos terbaik, memberikan kesan nyaman saat dipakai dan tidak mudah lusuh,” Sufia Bintari CEO Founder Confetti
BERITA TERKAIT :Penjualan Confetti mampu menembus ribuan produk dengan beragam sistem pemasaran, seperi reseler yang sudah bermitra di seluruh wilayah Indonesia, progres kedepan Confetti akan membuat toko online secara sendiri,untuk memudahkan costumer, tapi tetap menyeimbangkan harga untuk konsumennya atau reseller nya
Confetti juga mengajak siapapun untuk bermitra atau bekerjasama tanpa modal, dengan skema aturan yang berlaku, Confetti juga memprioritaskan para ibu-ibu menggunakan ponselnya dengan bijak dan bermanfaat agar bisa menghasilkan tambahan anggaran dalam rumah tangga dengan bisa sambil berjualan produk dari Confetty
"Ayo, kepada siapapun, terutama para perempuan atau seorang ibu rumah tangga yang dirumah hanya mainan hape sekedar habiskan kuota, yuk bergabung dan bekerjasama dengan kami buat dapetin penghasilan yang menurut saya cukup besar yah, modal hape aja dan lihat katalog kita dengan sistem open PO mampu menghasilkan Cuan Tambahan. admin kita siap sedia membantu untuk bisa bermitra dengak siapapun, nisa melalui media sosial (@confetti.indonesia) dan juga website resmi kita,” Bintari
Sufia Binturi menjalankan usaha ini bersama rekannya bernama Erlin, sangat klop dipadukan dua orang yang saling mengisi demi kemajuan usaha bersamanya. Negara Jerman merupakan inspirasi pertama beliau menjalankan usaha sprei kaos ini, karena mencontoh produk dari negeri Hitler tersebut,
Bintari merasa cocok dan akhirnya membuat produk tersebut untuk dipakai sendiri sampai akhirnya memilih menjalankan bisnis sprei kaos. Hingga saat ini dan semakin berkembang serta memiliki pasar penjualan sangat luas, baik dalam negeri sendiri ataupun mancanegara