RN - Barcelona berharap pelatih Xavi Hernandez batal mundur. Gara-garanya, Barca kesulitan mendapatkan pelatih top, meski saat ini tak sedikit yang menganggur.
Xavi sudah menyatakan mundur usai kompetisi. Apa pun hasil Barca termasuk bila meraih titel juara, Xavi tetap akan mengundurkan diri. Hal itu diungkapkan dia saat Barca kalah 5-3 lawan Villarreal dalam duel La Liga Spanyol di kandang sendiri.
Namun pihak klub berharap Xavi membatalkan rencana untuk mundur. Apalagi, Xavi tetap menunjukkan kinerja yang ciamik. Barca meraih empat kemenangan dan dua imbang pada dua laga terakhir.
Ini menjadikan Barca yang menduduki peringkat tiga mulai membayangi pimpinan klasemen Real Madrid. Saat ini, Barca sudah mengantungi poin 57. Mereka masih terpaut delapan poin dengan Madrid. Sementara, Girona yang menduduki peringkat dua memiliki poin 59.
Direktur Olahraga Barca Deco menyatakan klub tak ingin melepas Xavi. Menurut dia saat memperbarui kontraknya, Barca meyakini dengan proyek jangka panjang yang disiapkan Xavi.
"Saya tak ingin Xavi pergi. Kami memperbarui [kontraknya] karena kami yakin dengan proyek jangka panjang yang disiapkannya. Tetapi dia mengatakan ada persoalan pribadi dan itu yang menjadi alasan dari dia," ucap Deco.
Tidak hanya Deco sebagai petinggi klub, sebelumnya Presiden Barca Joan Laporta sudah menyampaikan keinginan agar Xavi batal pergi
"Saya punya pendapat sama dengan presiden. Saya ingin Xavi bertahan [di Barca]," ucap Deco.
"Namun ini adala keputusan Xavi. Dan dia bisa mengubahnya. Semua terserah dia. Tetapi bila dia memenang Liga Champions, saya akan meminta untuk mempertimbangkannya," kata dia lagi.
Barca meminta Xavi batal mundur karena agak kesulitan mendapatkan pelatih baru yang memenuhi kualifikasi klub. Bahkan Deco menyatakan untuk saat ini tidak ada pelatih top yang bisa direkrut.
Meski sejumlah nama sudah disebut seperti Hansi Flicks, Thomas Tuchel sampai Jurgen Klopp, namun Barca belum mengajukan penawaran resmi.
"Kami tak pernah menyebut soal profil pelatih baru karena kami memang belum mencari satu pun pelatih. Lagipula, musim kompetisi belum selesai," kata Deco yang membela Barca pada 2004 hingga 2008.
Dirinya membawa Blaugrana dua kali memenangi La Liga, sekali juara Liga Champions dan dua kali merengkuh Supercopa de Espana.
Barcelona sesungguhnya sudah membidik manajer Arsenal Mikel Arteta. Hanya saja Arteta tak berminat meninggalkan Arsenal. Barca pun menyerah memburunya.