RN – Klub Serie A Italia, AC Milan, siap-siap kecewa setelah pemain incaran mereka, Morten Hjulmand, merapat ke Sporting Lisbon.
Nama Morten Hjulmand belakangan cukup populer di tengah fans AC Milan. Pemain Lecce tersebut digadang-gadang menjadi solusi bagi kurang seimbangnya lini tengah Rossoneri.
Seperti diketahui, AC Milan telah berhasil merekrut delapan pemain anyar pada bursa transfer musim panas ini. Sayang, selain Marco Sportiello yang berposisi kiper, tujuh pemain yang didatangkan AC Milan berkarakter menyerang.
BERITA TERKAIT :Sebut saja Noah Okafor, Samuel Chukwueze, atau Yunus Musah. Ketiga pemain ini dinilai memiliki naluri menyerang luar biasa dengan kecepatan mereka.
Namun, Rossoneri seolah melupakan keseimbangan lini tengah selepas kepergian Sandro Tonali. AC Milan kini kekurangan sosok gelandang visioner sebagai pengatur permainan dan pemberi umpan jitu.
Morten Hjulmand disebut cocok mengisi posisi krusial tersebut. Apalagi, sang pemain "hanya" memiliki nilai pasar sebesar 20 juta Euro, cukup terjangkau untuk tim sebesar AC Milan.
Sayang, impian AC Milan mendatangkan Morten Hjulmand terancam buyar setelah sang pemain merapat ke klub Liga Portugal, Sporting Lisbon.
"Detail final sedang didiskusikan dan kemudian Sporting akan meresmikan Morten Hjulmand sebagai gelandang anyar," cuit jurnalis kenamaan, Fabrizio Romano.
"Paketnya akan bernilai 18 juta Euro plus 2 juta Euro bonus untuk Lecce. Setelah pembicaraan soal kontrak dan gaji, dia akan bergabung dengan Sporting," sambungnya.
Kegagalan mendatangkan Morten Hjulmand tentunya merupakan sebuah kerugian besar untuk AC Milan, mengingat sang pemain memiliki sederet kualitas mumpuni yang membuatnya layak membela klub besar Eropa.