RADAR NONSTOP - Debat capres - cawapres sesi pertama jelang Pilpres 2019, para diminta kandidat tak membawa contekan.
Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo - Sandiaga, Andre Rosiade mengaku kedua pasangan calon diminta tidak ada yang membawa contekan demi menghindari potensi kecurangan.
Menurut Andre, kandidat cukup hanya membawa catatan visi-misi mereka saja, data-data contekan yang bisa mendukung jawaban pasangan calon saat debat lainnya dianggap tidak diperlukan.
BERITA TERKAIT :Panen Dukungan: Aksi AMUK RI Bagi Bunga Mawar & Tanda Tangan di Kain Putih Panjang Ajak Masyarakat Bersatu Setelah Pilpres 2024
Penetapan Prabowo-Gibran Jadi Presiden Dan Wapres, Jalan Imam Bonjol Bakal Macet Parah
“Tidak usah bawa pad (gadget tablet) atau sepotong kertas. Kalau pun mau dibawa cukup visi misinya saja, karena visi-misi itu tebal ya baik Pak Jokowi maupun Pak Prabowo tebal," ucap Andre saat dikonfirmasi wartawan, Rabu (9/1/2019).
Ia menyebut, contekan tidak diperlukan lantaran masyarakat ingin benar-benar tahu isi pemikiran dari masing-masing pasangan calon.
"Apalagi sebelum debat digelar, KPU sudah memberikan kisi-kisi pertanyaan. Sangat cukup waktu bagi kandidat untuk mempersiapkan diri menghadapi debat," ujarnya.
Menurut Andre, tak akan sulit bagi kandidat menjawab pertanyaan debat tanpa contekan jika apa yang ia sampaikan betul-betul menjadi visi-misi dan program mereka.
"Seharusnya kan bisa hafal data-data itu, kalau Anda pernah memimpin Indonesia tentu Anda tahu dong kan sehari-hari Anda mengerjakan itu," tandasnya.
