RN - Masalah ketenagakerjaan dari waktu ke waktu masih diwarnai oleh tingkat pertumbuhan angkatan kerja yang tinggi dan terbatasnya kesempatan kerja, khususnya di wilayah kota administrasi Jakarta Utara.
Bukan hanya itu saja tapi tidak sesuainya kompetensi angkatan kerja yang tersedia dengan kualifikasi yang dibutuhkan oleh perusahaan.
Pada Tahun 2023 ini Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melalui Suku Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Energi Kota Administrasi Jakarta Utara kembali melaksanakan Program Perluasan Kesempatan kerja di sektor informal.
BERITA TERKAIT :Sektor informal adalah sektor pekerjaan yang tidak terikat dengan perjanjian kerja, seperti petani, pekerja sukarela, tenaga kerja mandiri dan salah satunya Driver Taxi online.
Seperti yang telah kita ketahui, banyak masyarakat kita yang menggunakan jasa Taxi Online sebagai pilihan sarana transportasi.
Kegiatan ini dilaksanakan sesuai dengan tugas dari Suku Dinas Tenaga Kerja Transmigrasi dan Energi, yang tertuang dalam Peraturan Gubernur Daerah Khusus Ibu Kota Jakarta Nomor 57 Tahun 2022, Tentang Organisasi dan Tata Kerja Perangkat Daerah.
Kegiatan ini dapat diikuti oleh warga yang ber- KTP di wilayah Jakarta Utara dengan mendaftar langsung melalui link yang ada di media sosial.
Peserta pelatihan juga merupakan usulan/aspirasi masyarakat yang berasal dari Musyawarah Rencana Pembangunan tingkat kelurahan, kecamatan dan kota serta usulan langsung rembuk RW dan Reses Dewan Perwakilan Daerah Komisi B Provinsi DKI Jakarta.
Kepala Dinas Tenaga Kerja , Transmigrasi dan Energi Provinsi DKI Jakarta, Dr. Ir. Hari Nugroho, MM mengatakan untuk mengurangi tingkat pengangguran yang semakin meningkat Suku Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Energi Kota Administrasi Jakarta Utara melaksanakan peningkatan kualitas dan produktivitas tenaga kerja melalui kegiatan Pelatihan Mengemudi SIM A.
“Kegiatan ini merupakan salah satu solusi dalam upaya menekan tingkat pengangguran terbuka yang tinggi mengingat kebutuhan akan jabatan Pengemudi (Driver) cukup banyak" terangnya dalam sambutan di aula sudinaketran, Jakarta Utara, Selasa kemarin (29/5).
"Kepada para pimpinan perusahaan agar menggunakan jasa pengemudi untuk mobilitas dalam bekerja. Dengan seiring meningkatnya pertumbuhan jual beli secara daring melalui media Platform jual beli online (e-commerce), kebutuhan akan jasa antar, kurir antar untuk mengantarkan paket dengan ukuran besar juga terus meningkat".
"Kegiatan Pelatihan Mengemudi akan dioptimalkan selama 12 hari secara intens dan di latih oleh driver atau pelatih yang profesional, dengan menggunakan kendaraan yang memadai sesuai dengan SOP, para peserta juga melalui ujian untuk mendapatkan SIM A, dengan harapan kegiatan ini bermanfaat bagi masyarakat dan dapat mengurangi jumlah pengangguran yang ada,” tandasnya.