RN – Mantan legenda Arsenal, Paul Merson sindir Manchester United yang melakukan “panic buying”, seusai mendatangkan Marcel Sabitzer di menit akhir bursa transfer musim dingin Liga Inggris 2022/2023.
Sebagaimana diketahui, Man United baru saja berhasil mendatangkan Marcel Sabitzer dari klub raksasa Liga Jerman, Bayern Munchen.
Marcel Sabitzer didatangkan dari Bayern Munchen dengan status pinjaman hingga akhir musim atau kurang lebih lima bulan tanpa opsi pembelian.
BERITA TERKAIT :Cederanya Christian Eriksen dikabarkan menjadi alasan Man United mendatangkan Marcel Sabitzer pada jendela transfer Januari ini.
Peresmian Marcel Sabitzer sendiri juga telah dikonfirmasi oleh Man United lewat situs resmi mereka dan akun media sosial Instagram mereka. “Marcel Sabitzer adalah Merah,” tulis Manchester United.
Seusai bergabung dengan Manchester United, Marcel Sabitzer juga langsung memberikan komentarnya karena bisa bergabung dengan salah satu tim tersukses di tanah Inggris itu.
“Terkadang dalam hidup Anda harus membuat keputusan yang cepat dan penting. Dari saat saya mendengar tentang kesempatan ini, saya tahu itu tepat untuk saya,” ujar Sabitzer.
“Saya adalah pemain yang kompetitif; Saya ingin menang dan membantu klub mencapai tujuannya musim ini,” sambungnya.
Meski berhasil mendatangkan Marcel Sabitzer dari Bayern Munchen, akan tetapi kritikan mulai berdatangan kepada kubu Manchester United.