Berita Indonesia terkini politik, ekonomi, megapolitan , Politik, senayan, nasional balaikota, olahraga, lifestyle dan hiburan ditulis lengkap dan mendalam - Radarnonstop.co

DPP KNPI Bagikan 100 Paket Sembako di Kampung Ciganjur

Tori | Sabtu, 24 Desember 2022
DPP KNPI Bagikan 100 Paket Sembako di Kampung Ciganjur
Ketua Bidang Pers dan Jurnalistik DPP KNPI, Ahmad Sofyan/dok. DPP KNPI
-

RN - DPP Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) membagikan seratusan paket sembako di Ciganjur, cipedak, Jagakarsa Jakarta Selatan pada Sabtu (23/12/2022).

"KNPI sabagai wadah berhimpunnya organisasi kepemudaan konsisten lakukan hal kebaikan Program gerakan Jumat Berkah yang diinisiasi oleh Ketua MPI Fahd El Fouz A Rafiq diteruskan dengan konsisten oleh Ketua Umum DPP KNPI Ilyas Indra," ucap Ketua Bidang Pers dan Jurnalistik DPP KNPI, Ahmad Sofyan.  

Diketahui, naiknya harga BBM yang otomatis membuat harga sembako semakin membumbung tinggi.

BERITA TERKAIT :
Sembako Murah Bikin Semangat Ditengah Puasa, Warga Tamansari: Makasih Pak Pj dan Pak Walikota
Sembako Gratis Dari CSR Untuk Warga, Walkot Jaksel Munjirin Ajak Swasta Ngalap Berkah

DPP KNPI berinisiatif melalui program kebermanfaatan ini agar memacu dan mengispirasi orang lain maupun organisasi lain.

"Apa yang kami lakukan hari ini tidak memecahkan masalah sepenuhnya, tetapi setidaknya bisa meringankan beban untuk orang yang memang layak untuk menerimanya," tuturnya.

"Karena ketua umum kami orang yang konsen di bidang pendidikan maka di sini beliau memberikan teladan kepada kita semua, khususnya soal mengamalkan ilmu dengan tindakan nyata dan harus mengamalkannya," imbuh Sofyan.  

Pegiat kemanusiaan ini menambahkan, pemuda harus turun tangan berkarya nyata menjawab semesta Indonesia. "Seperti kita ketahui bersama khususnya kota Jakarta adalah sebuah kota yang tunduk akan selera pribadi, menawarkan mimpi dan ilusi. Mereka yang datang mendambakan mimpi-mimpinya, akan tetapi kaki kita harus tetap menapak ke tanah dan realistis dengan kenyataan yang ada," ujarnya.

"Karena dengan berbagilah ilusi dan mimpi harus bisa diimbangi dengan realistis yang ada, dan kita makhluk sosial yang tak bisa hidup tanpa orang lain," tutupnya.