Berita Indonesia terkini politik, ekonomi, megapolitan , Politik, senayan, nasional balaikota, olahraga, lifestyle dan hiburan ditulis lengkap dan mendalam - Radarnonstop.co

Anies Geber ITF Sunter, Selamat Tinggal Walikota Bekasi Pepen

NS/RN | Jumat, 21 Desember 2018
Anies Geber ITF Sunter, Selamat Tinggal Walikota Bekasi Pepen
Anies Baswedan dan Pepen salam kompak di Balaikota, Jakarta.
-

RADAR NONSTOP - ITF Sunter bakal menjadi andalan Jakarta untuk menyelesaikan persoalan sampah. Jika ini jadi maka Pemprov DKI tidak lagi membutuhkan Bantar Gebang, Bekasi.

Setelah gagal di tangan empat gubernur, Anies Baswedan langsung tancap gas. Pengolahan sampah di dalam kota atau intermediate treatment facility (ITF) di Sunter, Jakarta Utara akan menjadi paling besar di dunia.

Seperti diketahui, saat ini Jakarta masih mengandalkan Bekasi sebagai pembuangan sampah warga Jakarta. Jika ini jadi, maka warga Jakarta bisa ucapkan selamat tinggal Walikota Bekasi Rahmat Effendi alias Pepen.

BERITA TERKAIT :
Bertahun-Tahun TPS Limo Depok Gak Beres Oleh Idris-Imam, Kini Pengelola Diseret Ke Bui Oleh KLH
Retribusi Sampah Rumah Tangga Mulai Dipungut Awal 2025, Dinas LH DKI Diminta Tingkatkan Pelayanan

Di Bekasi, truk sampah warga ibukota sering kali diganggu oleh Dinas Perhubungan Kota Bekasi. Padahal Bekasi setiap tahun selalu mendapatkan dana hibah dan yang ganti rugi bau ke warga.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta Isnawa Adji mengemukakan, fasilitas pengolahan sampah di dalam kota atau intermediate treatment facility (ITF) di Sunter, Jakarta Utara, merupakan salah satu yang terbesar di dunia.

Menurut Isnawa, ITF Sunter sebagai yang terbesar dalam hal jumlah sampah yang bisa diolah setiap hari, yaitu sebanyak 2.200 ton.

"Yang pernah saya temukan katanya yang paling besar itu di China 3.000 ton per hari, enggak ada lagi yang lebih dari 3.000 ton. Jadi ini termasuk yang besar," kata Isnawa setelah groundbreaking ITF Sunter, Kamis (20/12/2018).

Kendati demikian, Isnawa menyebutkan ITF sudah lazim digunakan di beberapa negara Asia Tenggara misalnya Singapura dan Malaysia.

"Singapura sudah punya lima, Malaysia saya lihat ada seperti ini tapi bukan icenerator. Di luar Singapura ada tapi skalanya hanya 300-500 ton, belum sebesar kita," ujar Isnawa.

Pembangunan ITF Sunter menghabiskan dana sebanyak 250.000.000 dolar AS dan ditargetkan rampung dalam waktu tiga tahun.

Warga Dukung Anies

Anies nampaknya tidak mau program brilian untuk Jakarta mandek. Bicara ITF Sunter ternyata megaproyek ini sudah pernah mau digeber era Gubernur Fauzi Bowo alias Foke.

Entah kenapa ITF Sunter gagal. Padahal Pemprov DKI Jakarta saat itu sudah studi banding ke Jepang.

Nah, era Jokowi, Ahok hingga Djarot Saiful Hidayat isu ITF Sunter sempat muncul. Tapi, entah kenapa tenggelam tanpa alasan yang jelas.

Kini Anies Baswedan menjadi harapan warga Jakarta. "Semoga Pak Anies bisa membuat pengolahan sampah," ungkap Jalal, warga Tanjung Priok, Jakarta Utara kepada Radar Nonstop, Jumat (21/12/2018).

Begitu juga dengan Fitria. Warga Condet, Jaktim ini selalu miris jika melihat truk sampah Jakarta dicegat petugas Dishub Kota Bekasi. "Lha kita kan bayar. Kenapa merek main cegat aja, saya doakan agar Pak Anies sukses bangun ITF Sunter," bebernya.

Fitria dan beberapa ibu-ibu di Condet berjanji akan mengucapkan  selamat tinggal buat Walikota Bekasi. "Buat apa kalau kita selalu dilecehkan. Kami dukung Pak Anies," janji ibu tiga anak ini.