RN – Gelandang asal Italia, Jorginho, mengaku siap meninggalkan Chelsea, asalnya bisa dilatih Pep Guardiola, yang kini menangani Manchester City.
Jorginho bahkan mengaku, jika dirinya pernah nyaris bergabung bersama Guardiola di Manchester City, meskipun kemudian ia memilih Chelsea yang dibelanya hingga saat ini.
Keinginan Jorginho menjadi pemain asuhan Guardiola berawal dari hobinya menonton permainan Barcelona saat ia masih kecil. Los Cules sendiri sangat identik dengan sang pelatih Spanyol karena ia pernah menjadi pemain dan juga manajer di sana.
BERITA TERKAIT :Nicolas Jackson Bikin Suporter Murka
Mauricio Pochettino, Pelatih Banyak Bacot!
Pada medio 2018 lalu saat Jorginho untuk pertama kalinya hendak meninggalkan Italia, ada waktu ketika ia begitu erat dikaitkan dengan Manchester City.
Guardiola yang tertarik pada permainannya saat masih di Napoli, ingin menjadikannya jenderal lapangan tengah baru di Etihad.
Hanya saja di saat-saat terakhir Chelsea yang baru mempekerjakan Maurizzio Sarri, mantan bosnya di Napoli, mencuri perhatian Jorginho. Pada akhirnya sang pemain kelahiran Brasil kemudian membelot ke Stamford Bridge.
Jorginho sendiri hingga kini, masih menyimpan kekaguman yang sama pada Guardiola. Hanya saja untuk sekarang ia tidak tahu apakah angan-angannya bakal sempat terwujud, atau cuma akan terkubur selamanya.
"Dulu aku senang sekali melihat permainan Barcelona. Di sana ada Ronaldinho, Xavi (Hernandez), dan Andres (Iniesta). Tentu saja aku bermimpi untuk bisa dilatih Guardiola. Entah akan ada kesampaian atau tidak namun ia adalah seorang yang inspirasional,” ungkap Jorginho
"Sebenarnya aku tidak berniat ke Chelsea. Tujuanku adalah klub Inggris lain. Saat tawaran Chelsea datang aku sudah ada di London dan dengan cepat membuat keputusan," sambung pesepakbola berusia 30 tahun tersebut.
