RN – Striker asal Gabon, Pierre-Emerick Aubameyang, akhirnya angkat kaki dari Arsenal untuk kemudian menuju Barcelona. Namun, Aubamayeng disebut tak semangat membela Blaugrana.
Klub raksasa Liga Inggris, Arsenal, baru saja melepas penyerang asal Gabon, Pierre Emerick Aubameyang ke Barcelona pada detik akhir bursa transfer Januari 2022.
Transfer eks Borussia Dortmund ini terjadi dengan status bebas transfer, seusai lima tahun membela skuad The Gunners.
BERITA TERKAIT :Tercatat, Aubameyang mampu mengemas 92 gol dari 163 pertandingan, sebelum dibekukan dari skuat, berikut pencabutan ban kapten oleh pelatih Arsenal, Mikel Arteta, beberapa waktu silam.
Terkait hal ini, dilansir dari Metro, mantan Arsenal, Emmanuel Petit, mengungkapkan bahwa Aubameyang bukan lagi pemain yang sama saat didatangkan dari Dortmund.
Menurut mantan pemain yang juga sempat merumput bersama Barcelona ini, sang pemain berubah sejak meneken kontrak tiga tahun pada September 2020 dan mendapatkan gaji di kisaran 350 ribu Poundsterling (sekitar Rp 6,8 miliar) per-pekan.
Petit berujar bahwa keputusan Arteta untuk melego Aubameyang adalah keputusan tepat. “Mikel Arteta melakukan apa yang orang bayangkan dengan Aubameyang. Saya tak ingin menunjukkan rasa kurang hormat untuk Aubameyang, karena saya percaya bahwa ia adalah pemain yang baik, tetapi dalam beberapa bulan belakangan ia tak lagi jadi dirinya sendiri,” ujar Petit.
“Semuanya berubah dalam pikirannya. Saya tak tahu apakah ini berhubungan dengan klub, pelatih, atau kehidupan pribadinya. Tetapi, kita semua tak lagi melihat Aubameyang yang sama dengan beberapa tahun lalu,” sambung dia.