RN - Bayi kembar empat lahir di di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Sanglah Denpasar, Bali, pada Jumat (21/1). Saat proses persalinan, bayi kembar itu unik.
Sebab, satu dari empat bayi tersebut berjenis kelamin laki-laki dan tiga lainnya perempuan. Saat keluar, bayi pertama jenis kelamin laki-laki.
Dokter Spesialis Konsultan Fetomaternal RSUP Sanglah Denpasar, dr I Wayan Artana Putra menyatakan, bayi kedua, ketiga dan keempat semuanya perempuan. Beratnya rata-rata antara 1.500 (gram) sampai 1.400 (gram).
BERITA TERKAIT :Jokowi Mau Jadi Jurkam Pilkada Bali, Acak-Acak Kandang Banteng?
Gak Kerja Di Kedutaan Tapi Pakai Plat Diplomatik, Mobil Pakai Sirene Marak Di Jabodetabek
Artana mengatakan, pasangan suami-istri (pasutri) keempat bayi tersebut awalnya mengikuti program inseminasi. Inseminasi dilakukan karena sperma yang dihasilkan oleh suami dalam kondisi lemah.
"Jadi dia ikut program inseminasi. Inseminasi itu bahasa awamnya semacam kawin suntik gitu lah. Biasanya kalau inseminasi ini dilakukan kalau masalahnya ada di sperma. Jadi spermanya lemah, tidak bisa gerak cepat sedikit gitu," ucapnya.
"Ternyata di luar dugaan. Ternyata hamilnya adalah kembar empat. Jadi dari kemarin itu pemeriksaan awalnya, kelaminnya satu laki dan tiga perempuan," tambah dr Artana.
Dia mengungkap, pihaknya memang merencanakan operasi kelahiran bayi tersebut saat kandungan berumur 34 minggu. Kemudian, pada Jumat (21/1), ibu dari 4 bayi kembar itu sudah mengalami pecah ketuban sehingga segera dilakukan operasi caesar.
Artana mengaku sudah memprediksi bahwa bayi tersebut akan lahir prematur. Karena itu, bayi tersebut sudah mendapatkan pematangan paru terlebih dahulu.
"Karena kan normalnya paru-paru bayi itu matang setelah di atas 34 minggu. Jadi kita sudah presidiksi kemungkinan akan lahir di bawah 34 minggu," sambungnya.
Sementara untuk kondisi bayi ketiga dan keempat sedikit mengalami sesak nafas. Sementara bayi pertama dan kedua napasnya sudah cukup bagus.
