Berita Indonesia terkini politik, ekonomi, megapolitan , Politik, senayan, nasional balaikota, olahraga, lifestyle dan hiburan ditulis lengkap dan mendalam - Radarnonstop.co

Salurkan Adrenalin Pembalap Liar, Satlantas Jakut dan IMI Test Drive di Jalan Inspeksi Ancol

HW | Senin, 10 Januari 2022
Salurkan Adrenalin Pembalap Liar, Satlantas Jakut dan IMI Test Drive di Jalan Inspeksi Ancol
-

RN - Untuk menyalurkan adrenalin pembalap jalanan yang kerap menunjuk kebolehannya dengan sembunyi-sembunyi (liar).

Pihak kepolisian dari Satlantas Polres Metro Jakarta Utara bersama Ikatan Motor Indonesia (IMI) melakukan uji coba trek yang akan digelar oleh Polda Metro Jaya.

Lokasi test drive dilakukan di Jalan Lodan Raya alias jalan inspeksi sepanjang Kali Ancol, Ancol, Pademangan, Jakarta Utara, Senin (1/10/2022).

BERITA TERKAIT :
Suara PKB Naik, Tapi Cak Imin Digoyang, Mau Direbut Gus Ipul?
Massimiliano Allegri Bakal Disepak Si Nyonya Tua 

Titik uji coba tepatnya berada di jalan inspeksi sepanjang Kali Ancol dengan panjang 1,1 kilometer itu memanjang di antara Gerbang Barat dan Gerbang Timur Taman Impian Jaya Ancol rencanan bakal tempat mengaspal para pembalap liar.

Untuk antisipasi keamanan, Satlantas Jakarta Utara menutup setiap ujung jalan agar warga tidak melintas selama test drive berlangsung.

Setelah kondisi jalan aman, seorang pembalap liar bernama Angga Abdillah yang sudah membawa motor drag atau drag bike-nya segera bersiap melakukan ujicoba pengaspalan.

Kemudian Angga pun memastikan keselamatan berkendaranya.

Angga mengenakan helm full face, dengan atasan jaket dan bawahan celana panjang berbahan jins, juga sepatu.

Ia kemudian bergegas menaiki tunggangannya, satu unit drag bike berwarna hitam dengan kapasitas mesin 150 cc.

Angga memacukan motornya ke titik start di depan pos pemadam kebakaran dekat Gerbang Timur Ancol.

Ia dikawal dua motor lainnya yang merupakan perwakilan dari IMI dan juga pihak kepolisian.

Kemudian, tanpa aba-aba tertentu, Angga langsung tancap gas melajukan drag bike-nya.

Bisingnya raungan mesin melengkapi begitu cepatnya motor Angga melaju di lintasan sepanjang 1,1 kilometer itu.

Dalam hitungan detik, dengan kecepatan di atas 100 km/jam, Angga sudah berhasil mencapai garis finish dekat Gerbang Barat Ancol.

Selepas uji coba, pembalap yang biasa mengaspal di sekitaran Kemayoran hingga Gunung Sahari, Jakarta Pusat itu diajak berdiskusi dengan pihak kepolisian dan perwakilan IMI.

Ia menilai, kondisi calon lokasi street race itu masih harus diperbaiki lantaran bergelombang.

Kondisi jalan yang bergelombang akan sangat berdampak terhadap motor dengan ban kecil.

"Kalau ban kecil lumayan sih, bumpy (bergelombangnya) berasa kalau buat ban kecil. Kalau buat ban gede enggak ada masalah," kata Angga di lokasi. 

Jika tidak segera diperbaiki, titik-titik bergelombang di jalan tersebut akan sangat membahayakan para pembalap nantinya.

"Kalau ban kecil berisiko, motornya rawan kepental. Suspensinya kan beda antara motor tinggi dengan motor kayak ini," sambung dia.

Wakil Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) Mobility Rifat Sungkar mengatakan, secara lokasi dan panjang lintasan, jalan inspeksi Kali Ancol cocok dijadikan lokasi perhelatan street race oleh Polda Metro Jaya.

Namun, Rifat ingin menggarisbawahi bahwa balapan ini mengedepankan keselamatan.

"Prinsipnya ini keselamatan bukan siapa yang menang. Hari ini Pak Dirlantas datang ke sini juga untuk melihat seperti apa, jika ada yang dibutuhkan perbaikan-perbaikan kita akan lakukan," ucap Rifat.

Karenanya, kondisi jalan yang belum benar-benar aman masih harus dibenahi oleh instansi terkait.

Kerusakan-kerusakan kecil hingga besar mesti segera diperbaiki menjelang balapan resmi yang segera berlangsung Januari ini.

"Sebenarnya jalannya cukup, tapi karena sudah berapa lama nggak dipakai jadi ada gelombang, bumpy-bumpy yang perlu ditutup," kata Rifat.

"Makanya Pemda DKI juga kami undang ke sini untuk melihat lokasi apakah kegiatan ini bisa masuk pemeliharaan supaya jalanannya mulus sesuai harapan kita semua," sambungnya.