Panglima Perang Jokowi di Jakarta Yakin Raih 60 Persen Suara Pilpres
RADAR NONSTOP - Meski jagoannya keok di Pilgub DKI 2017 lalu. PDI Perjuangan DKI Jakarta yakin hasil Pilkada tak pengaruhi Pilpres 2019.
"Hasil Pilkada tak berpengaruh terhadap Pilpres. Saya sebagai caleg sudah sering turun ke bawah. Tak ada hubungannya,” ujar Panglima perang Jokowi di Jakarta, Prasetio Edi Marsudi di Posko Cemara Menteng Jakarta Pusat, Jumat (23/11/2018).
Prass, panggilan akrab Ketua DPRD DKI Jakarta ini juga mengatakan, pihaknya menargetkan suara Jokowi - Ma'ruf Amin di Jakarta bisa memperoleh 60 persen lebih.
BERITA TERKAIT :Sekjen PDIP Hasto Tuding Airin-Ade Dikepung & Dihadang Kekuatan Besar Di Banten
Eks Watimpres Sidarto, Dekat Dengan Jokowi Tapi Kecewa Ke Mulyono
Menurut mantan Ketua Tim Pemenangan Ahok - Djarot ini, target tersebut tidak muluk-muluk. Sebab, Ahok - Djarot saja di Pilgub DKI mengantongi suara sebanyak 42 sekian persen.
"Kita bisa menargetkan Pak Jokowi - Maruf di atas 60 persen. Masyarakat Jakarta sudah bisa menilai kok, beda lho masalah Pak Jokowi dan Ahok," tegasnya.
Politisi PDI Perjuangan ini mengklaim, masyarakat ibu kota sudah bisa merasakan bagaimana tangan kinerja Jokowi sebagai gubernur, meski singkat. Terlebih kinerja saat ini jadi presiden.
"Masyarakat sudah punya pilihan, tinggal kita bagaimana mensosialisasikan di Jakarta ini untuk kemenangan Jokowi Maruf," tandasnya.
