RN - FPK adalah cerminan dari Indonesia yang terdiri dari beragam suku bangsa dan agama. Semua adalah satu, jangan sampai ada ruang sedikit pun yang bisa menimbulkan perselisihan.
Manfaatkan FPK ini sebagai wadah untuk mengkomunikasikan dan menjadi perekat untuk menjaga kesatuan bangsa atau Bhineka Tunggal Ika.
Demikian pernyataan itu disampaikan oleh Walikota Kota Administrasi Jakarta Utara, Ali Maulana Hakim saat melakukan pengukuhan pengurus FPK Jakarta Utara periode 2021-2026 secara daring dan luring di Ruang Bahari, Kantor Walikota Kota Administrasi Jakarta Utara, Senin (27/9).
BERITA TERKAIT :Ali menegaskan, dirinya tidak menginginkan adanya perbedaan yang menjadikannya suatu batasan dan jarak.
“Tidak ada perbedaan yang membuat kita jadi ada jarak karena kita semua adalah satu. Bekerjasama untuk menjadi satu dalam mencegah timbulnya ancaman dan gangguan yang berpotensi menjadi pemecah kesatuan,” tegas Walikota.
Sementara itu, Ketua FPK Jakarta Utara, Hanafi menjelaskan,
Keberagaman sebagai wujud nyata dan potensi yang tidak akan menimbulkan konflik namun menjadi penguat di seluruh etnis di Jakarta Utara.
“FPK akan memfasilitasi komunikasi dan tukar menukar pengalaman di semua etnis. Persamaan harus dapat dirajut melalui konsep falsafah Pancasila dalam kehidupan bangsa kita,” pungkasnya.