Berita Indonesia terkini politik, ekonomi, megapolitan , Politik, senayan, nasional balaikota, olahraga, lifestyle dan hiburan ditulis lengkap dan mendalam - Radarnonstop.co

Sehari, Ada 200 Ribu Orang Disuntik Vaksin Di Jakarta  

NS/RN/NET | Minggu, 29 Agustus 2021
Sehari, Ada 200 Ribu Orang Disuntik Vaksin Di Jakarta  
-

RN - DKI Jakarta memang gencar melakukan vaksin. Dalam sehari ada sekitar 200 ribu orang yang disuntik vaksin. 

Untuk memenuhi target, DKI Jakarta memang menyiapkan mobil vaksin keliling kampung. Belum lagi, puskesmas dan perangkat RT dan RW yang menggelar vaksinasi. 

Hingga saat ini Pemprov DKI sudah menyuntik 9.554.298 warga dosis pertama dan 5.317.949 orang yang menerima dosis kedua. Dalam situs corona.jakarta.go.id, sasaran total vaksinasi berjumlah 8.941.211.

BERITA TERKAIT :
Coorna Makin Ngegas, Jakut Jaktim Jaksel Horor Tuh
Cacar Monyet Marak, DKI Baru Punya 1.000 Dosis Vaksin  

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan vaksinasi COVID-19 di Ibu Kota sudah mencapai 105 persen dari target. Dia kemudian membandingkan daerah tetangga yang vaksinasinya masih 15 persen.

Hal itu disampaikan Anies dalam Kongres Nasional II KA KAMMI yang disiarkan secara virtual, Sabtu (28/8/2021). Awalnya Anies berbicara soal persiapan vaksinasi di Jakarta setahun sebelum dimulai.

"Misalnya kami lakukan vaksinasi sekarang, vaksinasi dikerjakan memang di bulan ini, tapi persiapannya itu kita bangun sistemnya sejak tahun lalu. Bangun sistem distribusi, sistem monitoring inventori dari tahun lalu untuk masker, APD, itu disiapkan betul sampai ke puskesmas paling ujung-ujung. Orangnya disiapkan, sistem monitoring disiapkan bertahap. Ketika kemudian ditambahkan dengan tugas vaksinasi, cepat," kata Anies.

Anies mengatakan ada lebih dari 200 ribu orang yang disuntik vaksin COVID-19 di Jakarta per hari. Dia menyebut target vaksinasi di Jakarta sudah terlampaui atau 105 persen. Namun, dia tak menjelaskan detail apakah itu vaksinasi pertama atau vaksinasi lengkap dua dosis.

"Di Jakarta ini tiap hari ini bisa memvaksin lebih 200 ribu orang per hari. Kenapa bisa? Kita punya 300 puskesmas lebih dan 300 puskesmas lebih itu pemanasan terus dalam setahun dengan sistem distribusi itu. Sehingga sekarang kalau ditanya Jakarta target vaksinasi kita sudah 105 persen tercapai itu terlampaui, sementara tetangga ada yang masih 15, ada yang 20 persen," tuturnya.

Anies mengatakan DKI Jakarta tidak bisa membantu vaksinasi di luar wilayahnya. Namun koordinasi dengan wilayah lain tetap berjalan.

"Problemnya adalah kami nggak boleh masuk yang bukan wilayah DKI dan tapi kita koordinasi dan lain dikerjakan. Malah justru menurut kami ini tantangan penting untuk membuat sebuah kerja struktural agar di sebuah kawasan ada mekanisme bekerja bersama," ujar Anies Baswedan.