RADAR NONSTOP - Suasana duka kini menyelimuti hati Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Wiranto atas meninggalnya cucu kesayangannya, Achmad Daniyal Alfatih Kamis (15/11/2018) sekitar pukul 12.51 WIB.
Ayah Daniyal, Abdi Setiawan mengatakan bahwa anaknya yang berumur 1 tahun 4 bulan mengalami kecelakaan terpeleset di kolam rumahnya. “Iya, meninggal terpeleset di kolam rumah," kata Abdi yang merupakan suami dari anak perempuan Wiranto, Lia Wiranto.
Pihak Kemenkopolhukam menginformasikan bayi berusia 1 tahun 4 bulan ini meninggal pada pukul 12.51 WIB. Mendapat informasi tersebut, Wiranto yang sedang berada di Singapura untuk mendampingi Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan kunjungan kerja untuk acara KTT ke-33 Asian langsung pulang ke Jakarta.
BERITA TERKAIT :Ingatkan Warga Jakbar Jauhi Judol, Kang Uus: Mending ditabung Buat Beli Impian Keluarga
Dudung Digadang Jadi Menko Polhukam, Hadiah Dukung Prabowo-Gibran?
Wiranto mengunjungi kediaman Achmad Daniyal Alfatih di Jalan Tulodong Bawah 4 Lama No 11, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, pada Kamis malam. "Saya mendapatkan kabar cucu saya meninggal dunia karena kecelakaan. Usia 1 tahun 4 bulan sedang main-main di kolam ikan ternyata terpeleset dan dia nggak tertolong," ujar Wiranto.
Musibah ini bermula saat Daniyal bermain di tepi kolam ikan samping rumah. Layaknya anak kecil yang baru bisa berjalan dan aktif, Daniyal berlari-lari dan melompat. Namun, saat tak ada yang memperhatikan, dia terpeleset dan jatuh ke kolam.
Pada akhirnya, Daniyal tak tertolong dan meninggal dunia. "Jadi Achmad itu lagi main di situ kebetulan di samping sana ada kolam ikan, kemudian dia lompat karena sudah aktif gitu, akhirnya dia lompat ke air tanpa ada yang memperhatikan," ucap Abdi.
Kini, Abdi mengaku ikhlas dan tabah. Menurutnya ini semua sudah kehendak Tuhan.
