Berita Indonesia terkini politik, ekonomi, megapolitan , Politik, senayan, nasional balaikota, olahraga, lifestyle dan hiburan ditulis lengkap dan mendalam - Radarnonstop.co

Hari Donor Darah Sedunia, Wagub DKI Harap Target Seribu Kantong Darah Perhari Terpenuhi

SN/DIS/RN | Selasa, 15 Juni 2021
Hari Donor Darah Sedunia, Wagub DKI Harap Target Seribu Kantong Darah Perhari Terpenuhi
-

RN - Wakil Gubernur Provinsi DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria menyampaikan, Pemprov DKI Jakarta dan PMI terus meningkatkan kinerja dan kolaborasi dalam rangka memenuhi kebutuhan stok darah, terlebih pada saat Ibu Kota tengah dilanda Pandemi COVID-19.

Hal itu disampaikan Ariza saat mewakili Gubernur Provinsi DKI Jakarta, Anies Baswedan, menjadi narasumber dan memberikan sambutan pada acara Talk Show Donor Darah dalam Rangka Hari Donor Darah Sedunia Tahun 2021, di Aula PMI DKI Jakarta, Jalan Kramat Raya, Jakarta Pusat.

"Sejak pandemi, kita hanya bisa mendapatkan kurang lebih 100 kantong darah. Sekarang sudah mencapai 400 - 500 kantong per hari. Mudah-mudahan kita akan tingkatkan kembali. Supaya kembali normal seperti dulu sebelum pandemi yang bisa mencapai 1.000 kantong per hari," kata Ariza di Jakarta, Senin (14/6/2021).

BERITA TERKAIT :
Terancam Gagal ke Senayan, Pengamat: Pras Cocok Jadi Cawagub
Masuk Bulan Dana PMI, Ketua PMI Jakarta Selatan Ajak Warga Ikut Berpartisipasi

"Kepada masyarakat yang selama ini mendonorkan darah, saya berterima kasih atas nama Pak Gubernur, Pemprov DKI, dan atas nama warga Jakarta. Merah darahmu, putih hatimu. Jadi berbagi, jangan sampai kita menunggu kita atau keluarga kita yang membutuhkan, baru kita menyadari akan pentingnya donor darah," ujarnya.

Ketua DPD Gerindra DKI Jakarta ini menambahkan, mengkampanyekan tujuan utama donor darah merupakan tugas bersama semua pihak, khususnya di masa pandemi COVID-19, sebagai upaya meningkatkan kesadaran publik terhadap kebutuhan pendonoran darah dan berkontribusi bagi kesehatan masyarakat.

"Dengan ini kita memahami, kita sesama warga bersaudara, darah kita sampai kepada orang lain, kita sudah menjadi saudara sesungguhnya. Jadi, saatnya kita berbagi, apalagi di masa pandemi ini, jangan takut (dan) khawatir. Saatnya, warga Jakarta dan non-Jakarta (donor darah untuk) yang membutuhkan darah, kita berbuat untuk DKI. Kami minta semua warga untuk meningkatkan," ungkapnya.

Ariza juga mengapresiasi kegiatan Talk Show Donor Darah yang diprakarsai oleh PMI DKI Jakarta dengan tema 'Hari Donor Darah Sedunia, Pesan dan Kontribusi DKI Jakarta Untuk Indonesia dan Dunia'.

 

Menurutnya, hal ini sejalan dengan tema peringatan Hari Donor Darah Sedunia tahun 2021 yaitu 'Give Blood and Keep the World Beating' (Donorkan darahmu, kehidupan dunia terjaga).

"Merupakan kehormatan dan rasa haru, hari ini saya didampingi oleh perwakilan pasien thalasemia dan penderita cancer, serta rumah sakit penerima manfaat. Saya menyambut baik tema talk show ini. Pak Rustam (Ketua PMI DKI Jakarta) mengajak elemen-elemen masyarakat, komunitas, untuk setiap minggu melangsungkan kegiatan, kita mendorong, melalui kegiatan baksos, santunan," katanya.

"Bahkan, kegiatan yang rutin dilaksanakan Sabtu dan Minggu, ormas-ormas dan komunitas, kami minta untuk berbagi kepada sesama, yang tidak kalah penting, apalagi di masa pandemi ini harus kita tingkatkan," pungkasnya.

Sementara itu, Ketua PMI Provinsi DKI Jakarta, Rustam Effendi menyatakan, dalam rangka peringatan Hari Donor Darah Sedunia, PMI Provinsi DKI Jakarta mengadakan serangkaian kegiatan sejak tanggal 6 - 30 Juni mendatang.

Ia memastikan, PMI DKI Jakarta memberikan pelayanan 24 jam dan terus menghimpun masyarakat untuk mendonorkan darah. Pihaknya juga terus memperhatikan berkualitas darah yang didonorkan. Hal ini sejalan dengan imbauan Ketua PMI Indonesia, Jusuf Kalla, untuk memenuhi dan meningkatkan stok darah setiap hari, khususnya di Ibu Kota Jakarta.

"Banyak kegiatan yang intinya PMI DKI Jakarta terus mengajak masyarakat sekarang, khususnya millenial, agar menjadi gandrung mengikuti donor darah. Organisasi (PMI) sudah diperbaiki, peralatan juga, walaupun belum optimal. Hari ini puncak kegiatan donor. Target 22.621 kantong darah pada tanggal 6 sampai 30 Juni. Sekaligus ini dalam rangka memperingati HUT Kota Jakarta. Kami juga terus meminta masukan dari para pendonor untuk perbaikan PMI ke depan," tutur Rustam.