RN - Ketua Bappilu Partai Demokrat Andi Arief hanya bisa geleng kepala. Dia meminta kepada para buzzer tidak menyebar hoax.
Diketahui, Andi diterpa narasi soal penangkapan dirinya karena menghina Pancasila. Andi Arief mengaitkan serangan ini dengan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto.
Narasi soal penangkapan dirinya itu ia ungkap lewat akun Twitternya, @Andiarief__, Sabtu (5/6/2021). Andi mengunggah potongan judul tulisan yang menarasikannya telah ditangkap karena menghina Pancasila.
BERITA TERKAIT :"Hooi buzzer, coba berhenti buat berita bohong. Capek deeh," tulis Andi Arief dalam cuitannya.
"Nggak (melapor), saya alirannya nggak suka membuat orang susah. Meski kadang ada yang buat susah, saya nggak akan membalas," kata Andi Arief, Sabtu (5/6).
Dia mengatakan serangan ini ia terima setelah berpolemik dengan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto.
"Cuma memang anehnya, setiap saya berpolemik dengan Hasto, selalu ada isu penangkapan. Mudah-mudahan cuma koinsidensi," tuturnya.
Hingga kini belum ada klarifikasi atau bantahan dari Hasto soal tudingan Andi Arief.