Berita Indonesia terkini politik, ekonomi, megapolitan , Politik, senayan, nasional balaikota, olahraga, lifestyle dan hiburan ditulis lengkap dan mendalam - Radarnonstop.co

Warga Bekasi Satu Persatu Terjangkit Corona?

NS/RN | Rabu, 30 Desember 2020
Warga Bekasi Satu Persatu Terjangkit Corona?
Ilustrasi
-

RADAR NONSTOP - Penularan Corona di Kota Bekasi makin masif. Sudah 91 persen, tingkat hunian rumah sakit sudah terisi. 

Ketua Asosiasi Rumah Sakit Swasta Indonesia (ARSSI) Kota Bekasi, Eko Nugroho, menuturkan, dari 1.415 kasur yang dimiliki Kota Bekasi, yang tersisa hanya 136 kasur.

“Sekarang itu tingkat huniannya untuk isolasi pasien Covid-19 sudah mencapai 90 persen lebih, hampir 91 persen. Jadi, praktis hanya tersisa 9 persen dari daya tampung yang ada,” kata Eko kepada wartawan, Selasa (29/12).

BERITA TERKAIT :
Tri Makin Pede Menang, Golkar Galau Tanpa Pepen?
Corona Marak Lagi Di Singapura, Bikin Parno Aja Tuh Virus

Eko mencontohkan, untuk rumah sakit yang memiliki kapasitas kasur sebanyak 125 bed, kini hanya tersisa 5 tempat tidur. Hal itu mengakibatkan pasien baru akan kesulitan mencari tempat isolasi.

“Rumah sakit besar itu sisa dari yang dia punya 125 bed, sekarang cuma punya sisa paling 5 bed. Jadi praktis sudah betul-betul susah nyarinya untuk teman-teman yang membutuhkan nantinya,” ujar dia.

Di samping itu, kapasitas ruang Intensive Care Unit (ICU) yang tersedia di Kota Bekasi juga hanya tersisa kurang dari 10 persen saja. Dari total ICU yang ada yakni 81 unit, kini sudah terpakai 73 unit. “Nah ini sisanya cuma 8. Jadi 10 persen saja tidak sampai,” ujarnya.

Eko mengharapkan masyarakat Kota Bekasi dan wilayah tetangga dapat mengubah sikap terkait kesadaran mereka terhadap Covid-19. Dia menyebut fakta dan angka telah membuktikan bahwa Covid-19 semakin naik. 

Meski dalam waktu dekat pemerintah telah menyebut masyarakat sudah siap divaksinasi, namun penerapan protokol kesehatan tetap penting untuk diterapkan.

“Ada yang cara kita yang salah menyikapi Covid-19 di 2020. Faktanya adalah angka Covid-19 bukan semakin turun, tapi malah naik,” ujarnya.

Sementara Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi berencana menambah tempat tidur di Rumah Sakit Darurat (RSD) Stadion Patriot Candrabhaga, Kota Bekasi sebanyak 50 hingga 75 kasur.

"Kita mau nambah untuk ketersediaan tempat tidur di RSD Stadion Patriot Chandrabaga sekitar 50 sampai 75 tempat tidur baru," kata Pepen, sapaan akrabnya, di Stadion Patriot Candrabhaga, Kota Bekasi, Selasa (29/12).

Penambahan jumlah kasur di RSD Stadion itu karena semakin bertambahnya angka kasus Covid-19 di Kota Bekasi. Dia menyebut, perkembangan kasus semakin mengkhawatirkan. 

Sebelumnya jumlah keterisian fasilitas isolasi hanya sekitar 0,75 persen. Saat ini jumlah kasur yang tersedia hanya terisa 0,25 persen saja. 

"Kekhawatiran yang tadi 3/4 persen itu masih 1/4 yang masih kosong, takut terjadi lonjakan seperti pada saat awal-awal," katanya.

Adapun, per Selasa 29 Desember 2020, tingkat keterisian tempat tidur isolasi pasien se-Kota Bekasi telah mencapai 1.278 dari 1.589 tempat tidur. Saat ini, tempat tidur isolasi yang kosong hanya tersisa 124 kasur saja. Sedangkan untuk fasilitas Intensive Care Unit (ICU) hanya tersisa 8 unit saja.