RADAR NONSTOP – Bek muda asal Prancis, Willian Saliba, sedih harus meninggalkan St Etienne karena masa peminjamannya telah berakhir. Ia akan kembali ke Arsenal musim depan. Saliba bahkan mengaku mirip perampok karena telah berbuat jahat kepada Etienne.
Pesepakbola berusia 19 tahun itu didatangkan oleh Arsenal pada musim panas lalu, dengan nilai transfer 27 juta Poundsterling dari St Etienne. Namun, dia segera dipinjamkan kembali ke klub Prancis tersebut musim ini.
Namun, manajemen Arsenal kabarnya menolak permintaan St Etienne untuk memperpanjang masa pinjaman Saliba. Hal ini dikarenakan pelatih Mikel Arteta ingin menjadikan Saliba bagian penting dari skuadnya musim depan.
BERITA TERKAIT :Saliba jelas merasa kecewa. Dengan Ligue 1 Prancis dibatalkan akibat pandemi virus corona, dia sejatinya menyimpan berhasrat membela St Etienne di final Piala Prancis.
St Etienne yang datang sebagai klub semenjana di Liga Prancis mencapai final Piala Prancis dan akan berjumpa jawara Ligue 1 Prancis, Paris Saint-Germain dalam laga yang akan digelar Sabtu (25/7) dini hari WIB.
“Saya tidak bisa melewatkan ini (final Piala Prancis). karena saya tidak bisa bermain, saya ingin setidaknya merasakan final ini sebanyak mungkin, dengan mendukung tim di stadion,” ujar Saliba, seperti dikutip dari Sport Mirror.
“(Menonton) di depan TV, rasanya berbeda. Penting bagi saya untuk berada di sana, berharap melihat Les Verts menang. Ini juga memungkinkan saya mengucapkan selamat tinggal kepada rekan satu tim dengan benar karena saya pergi, seperti saya adalah seorang perampok,” sambungnya.
Meskipun merasa kecewa, Saliba tetap akan mencoba membangun kariernya di Arsenal musim depan dengan baik. Tentunya dia berharap bisa membantu Arsenal meraih trofi setelah berpuasa dalam empat musim terakhir. “Saya jatuh cinta pada Arsenal sejak awal. Saya tidak ragu-ragu lagi. Saya menemukan dunia lain,” ucapnya.