Berita Indonesia terkini politik, ekonomi, megapolitan , Politik, senayan, nasional balaikota, olahraga, lifestyle dan hiburan ditulis lengkap dan mendalam - Radarnonstop.co

SK Jabatan Berakhir, Dirjen BC Disorot Diskon Cukai Rokok.

RN/CR | Senin, 13 Juli 2020
SK Jabatan Berakhir, Dirjen BC Disorot Diskon Cukai Rokok.
Heru Pambudi -Net
-

RADAR NONSTOP - Direktur Eksekutif Indef, Tauhid Ahmad menilai kinerja Direktur Bea Cukai Heru Pambudi terlalu biasa. Harusnya kata Tauhid ada kepastian hukum tentang nasibnya jika SK pengangkatannya berakhir 1 Juli 2020.

Informasi habisnya masa jabatan Heru Pambudi itu didapat dari sumber Kementerian Keuangan.

"Wajib ada kepastian hukum. Memang ada kondisi pasca Covid-19  tetapi tidak boleh dibiarkan. Kalau mau diganti., yaa ganti, andaikata diperpanjang, ya keluarkan dong SK baru,” tegas Tauhid Ahmad.

BERITA TERKAIT :
Hindari Tarif Tinggi AS, Pengusaha China Putar Otak Kirim Barang Lewat Indonesia
Produksi Rokok Anjlok, Dampak Cukai Atau Cari Harga Murah 

Menurut Indef,  kebijakan Direktorat Bea Cukai selama ini standar saja. Bahkan soal diskon rokok ini  berdampak pada berkurangnya pendapatan negara.

"Kebijakan soal diskon cukai rokok yang mana  produsen rokok bjsa menjual rokok.di bawah 85 % persen dari harga akan merugikan negara," kata Tauhid Ahmad.

Harusnya kata Tauhid, kebijakan ini dibatalkan sehingga pendapatan negara bisa maksimal. Atau metode survey yang dilakukan cukup di 20 kota saja tidak 40 kota 

Ditegaskan Indef lagi, kata Wahid, dirinya meminta agar pemerintah memperhatikan betul potensi PPH badan yang bakal hilang sebagai akibat kebijakan tersebut yang mencapai triliunan.

#Bea   #Cukai   #Rokok