RADAR NONSTOP - Virus corona (Covid-19) juga berdampak pada masjid. Imam dan kaum masjid atau marbot terpaksa dirumahkan.
Hal ini dilakukan karena banyak masjid ditutup dan tidak lagi menggelar sholat jamaah. Di Balikpapan, Kalimantan Timur misalnya ada 16 masjid yang memberhentikan imam dan kaum masjid (marbot).
Pasalnya, masjid tidak lagi ada pemasukan infak di kotak amal.
BERITA TERKAIT :"Ini yang paling menyedihkan, ada 16 masjid yang berhentikan imam dan kaum masjid karena sudah tidak mampu, tidak salat tidak ada pemasukan," kata Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kota Balikpapan Salahuddin Siregar, Rabu (22/4/2020).
Masalah tidak hanya terjadi pada masjid kecil, tapi masjid besar juga mengalami penipisan keuangan. Salah satunya Masjid Al Wustho, Balikpapan Tengah yang pernah dikunjungi dan dishalati Presiden Soekarno di eranya.
"Di Karang Jati itu Allah Wustho itu juga menipis. Dilematis memang, mestinya pemerintah kota harus bijak. Kan pengelolaan zakat Baznas dan lembaga zakat lain melakukan upaya penanganan semestinya kepada mereka yang terdampak,” ujar Salahuddin.
Laporan ini sudah diterima sejak sepekan lalu, dari pengurus masjid di Balikpapan. "Sudah seminggu lalu. Tapi masjid laporan dulu ke kita tapi kita juga tidak bisa jawab karena kita pun terdampak, " ucapnya.
"Ada Karang Rejo terdapat 4 masjid, Balikpapan Timur 6 masjid dan Kampung Batu dan Balikpapan Utara. Memang ada yang urun rembuk warga yang mampu dermawan dengan pengurus masjid, tapi ini tidak lama bertahan kalau ini berlanjut. Mudah-mudahan tidak," Katanya.
Salahuddin mengatakan, honor bagi imam masjid tersebut berkisar antara Rp2 juta hingga Rp3 juta per bulan, tergantung besar masjid.
“Ini analisa saya, jumlah masjid yang merumahkan sementara bisa bertambah, sebelum ini juga bnayak masjid yang tidak mampu bayar khatib Jumat," ucapnya.
Sementara Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi mengatakan, pihaknya masih fokus pada surat edaran yang mengimbau untuk meniadakan kegiatan di masjid pada Ramadan.
"Kita fokus ke edaran dulu jangan dibentur-benturkan ya," ujarnya.