RADAR NONSTOP – Pelatih asal Portugal, Jose Mourinho, ternyata nyaris melatih Liverpool pada 2004 silam. Namun, lamanya negosiasi membuat Chelsea mengambil langkah cepat memboyong Mourinho ke Stamford Bridge.
Pada April 2004, saat Porto akan menghadapi Lyon di perempatfinal Liga Champions, penasihat Mourinho kala itu Jorger Baidek menggelar rapat dadakan dengan kliennya di hotel.
Ternyata saat itu Liverpool mengirim Chief Executive Officer (CEO) Rick Parry untuk menegosiasikan kepindahan Mourinho. Parry berdiskusi soal kontrak dengan Baidek dan juga agen sepakbola asal Prancis Bruno Satin.
BERITA TERKAIT :De Rossi Masih Tangani Serigala Roma
Massimiliano Allegri Bakal Disepak Si Nyonya Tua
"Mourinho harusnya ke Liverpool. Rick Parry bertugas mengurusi transfer itu dan kami sudah sepakat. Mereka meminta kami menunggu 15 hari karena (Gerard) Houllier masih jadi manajer saat itu," tutur Baidek dalam otobiografi Mourinho berjudul "Mourinho: Behind the Special One, from the origin to the glory.
Nahas, Liverpool terlalu lama bernegosiasi dengan Mourinho. Tiba-tiba saja Jorge Mendes yang belum menjadi agen Mourinho, saat itu datang dengan tawaran menggiurkan dari Chelsea.
Kepastian Mourinho pindah ke Chelsea akhirnya didapat sehari setelah kemenangan Porto di final Liga Champions atas AS Monaco. Alhasil, Laskar Merah kecele dan kemudian memilih Rafael Benitez.
