RADAR NONSTOP – Wabah virus corona yang menerjang Spanyol hingga membuat kompetisi La Liga dihentikan, membuat punggawa Barcelona, Arturo Vidal ketakutan. Ia khawatir menjadi korban keganasan virus asal Cina itu.
Spanyol mencatat lebih dari 800 kematian hanya dalam satu hari karena pandemi virus corona Pemerintah Spanyol lantas memberlakukan lockdown akibat pandemi Covid-19. Akibatnya, jumlah pengangguran di negara tersebut meningkat drastis.
Keputusan itu juga membuat sebagian besar toko tutup. Orang-orang dibatasi meninggalkan rumah, kecuali jika benar-benar diperlukan. Itu semua untuk mencegah penyebaran corona.
BERITA TERKAIT :Robert Lewandowski Nyaris Berseragam Manchester United
Lewandowski Absen Bela Timnas
Selama mengisolasi diri mandiri di rumah, orang-orang bersandar pada media sosial untuk mengusir kebosanan. Namun tentu saja, situasinya mulai berdampak pada kesehatan mental banyak orang.
Salah satunya dialami gelandang Barcelona Arturo Vidal. Pemain berusia 32 tahun tersebut mengaku gelisah dan kondisi itu meningkat setiap hari.
“Semuanya sangat aneh. Berada di rumah setiap hari, menyaksikan orang-orang mati di seluruh dunia, mengerikan," kata Vidal kepada Canal 13 (via Marca).
"Saya terus-menerus khawatir, dan saya merasa seperti berada dalam mimpi buruk yang semakin buruk,” sambungnya.
