RADAR NONSTOP - Wabah Corona juga berdampak pada proses belajar mengajar di kampus. Hingga saat ini sudah ada 15 kampus yang meliburkan kegiatan perkuliahan.
Data Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) saat ini ada 15 kampus yang resmi meliburkan kegiatan perkuliahan tatap muka.
"Iya betul 15 itu terkonfirmasi. Kemarin (Jumat, 13 Maret) yang pertama Universitas Pelita Harapan (UPH), kemudian Universitas Indonesia (UI)," kata Sesditjen Pendidikan Tinggi, Paristiyanti Nurwadani, di Gedung Fakultas Teknik Universitas Hasanuddin, Makassar, Sabtu 14 Maret 2020.
Untuk mengambil keputusan meliburkan kegiatan kampus Kemendikbud menyerahkan kewenangan kepada rektor masing-masing. Karena, Rektor maupun pihak kampus lah yang paling paham bagaimana kampus menghadapi wabah virus korona.
Kemendikbud memprediksi jumlah kampus yang bakal meliburkan perkuliahan tatap muka bakal terus bertambah. Seiring masifnya penyebaran virus pandemi ini.
"Dan sepertinya, (kalau di-update) sampai hari ini sepertinya juga sudah di atas 15," terang pria yang tinggal di Tegal, Jawa Tengah ini.
1. Universitas Indonesia (UI)
2. Universitas Gadjah Mada (UGM)
3. Institut Teknologi Bandung (ITB)
4. Universitas Gunadarma
5. Universitas Multimedia Nusantara (UMN)
6. Sekolah Tinggi Akuntansi Negara (STAN)
7. Kalbis Institut
8. Binus University
9. Universitas Atmajaya
10. London School Public Relations (LSPR)
11. Universitas Yarsi
12. Universitas Pelita Harapan (UPH)
13. Telkom University
14. Universitas Tarumanagara (UNTAR)
15. Universitas Al-Azhar Indonesia (UAI)
Sementara beberapa mahasiswa yang kampusnya libur mulai angkat koper untuk mudik. "Kami mudik kan libur dan belajar di rumah," aku mahasiswa UI yang namanya enggan disebutkan namanya saat ditemui di Stasiun Gambir, Minggu (15/3).
Yang mudik umumnya adalah mahasiswa yang kost. "Kebanyakan mahasiswa yang kost dan dari daerah. Seperti saya kan di Tegal, jadi mudik lah," akunya lagi.