Berita Indonesia terkini politik, ekonomi, megapolitan , Politik, senayan, nasional balaikota, olahraga, lifestyle dan hiburan ditulis lengkap dan mendalam - Radarnonstop.co
Wagub DKI

Bang Ancah Menang Survei, Tim Sorak Ariza Bakal Gigit Jari Nih

NS/RN | Sabtu, 22 Februari 2020
Bang Ancah Menang Survei, Tim Sorak Ariza Bakal Gigit Jari Nih
Bang Ancah calon Wagub DKI dari PKS.
-

RADAR NONSTOP - Denyut politik di Jakarta naik turun. Dua nama Wagub DKI Jakarta pengganti Sandiaga Uno terus gerilya mencari dukungan di Kebon Sirih. 

PKS sebagai pendukung Nurmansjah Lubis alias Bang Ancah terancam keok. Tapi, bukan berarti pedagang kopi itu kalah. 

Sebab, Ariza sapaan akrab dari Ahmad Riza Patria belum tentu mudah untuk berduet dengan Anies Baswedan. Dari hasil survei, politisi Gerindra ini keok dengan Bang Ancah. 

BERITA TERKAIT :
Ogah Kena Depak, Wagub Ariza Tetap Setia Dukung Prabowo Capres
Turnamen Golf Coreng Wajah Wagub DKI, Peserta Ngaku Bayar Makan Sendiri & Panitia Dikabarkan Kabur

Ariza hanya mampu mendapatkan 16,6 persen dan Bang Acah disebut warga 55 persen. Jika Ariza keok pastinya, tim sorak anggota DPR itu bakal gigit jari. 

Kabar beredar, tim sorak Ariza sudah bermimpi bakal berkantor di Balaikota. Mereka yakin kalau Ariza akan menang lawan Bang Ancah saat voting di DPRD Kebon Sirih. 

Sumber di Balaikota menyebutkan, banyak pejabat DKI Jakarta kurang sreg dengan Ariza. Apalagi, tim sorak Ariza terlalu lebay dalam melakukan manuver. 

Lembaga Kajian Strategis dan Pembangunan (LKSP) melakukan survei terkait persepsi publik terhadap dua nama calon wakil gubernur (cawagub) DKI. Berdasarkan survei LKSP, warga DKI menginginkan Bang Ancah dibanding Ariza.

"Kalau dari top of mind terbuka, memang nama Nurmansjah Lubis lebih tinggi disebut warga 55 persen dibanding bang Riza 16,6 persen," kata peneliti LKSP Hafidz Muftisany di diskusi polemik, di Hotel Ibis Tamarin, Jalan Wahid Hasyim, Jakarta Pusat, Sabtu (22/2/2020).

survei dilakukan pada 9-16 Februari 2020 dengan 400 responden di seluruh wilayah Jakarta. Survei itu memiliki margin of error 4,9 hingga 5 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen. Survei menggunakan metode modified probability sampling.