RADAR NONSTOP - Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) Yasonna Laoly mengklaim tidak melindungi buronan. Bahkan, pencopotan Ronny F Sompie sebagai Dirjen Imigrasi sudah tepat.
Menurutnya, Ronny yang bertanggung jawab atas delay informasi kepulangan Harun Masiku ke Indonesia. Sebab sistem di Kemenkumham sudah sering down dan menyebabkan adanya informasi yang tak akurat.
“Desember saja saya rapat sudah marah-marah sama mereka. Karena lambat, sering down,” kata Yasonna di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (30/1/2020).
BERITA TERKAIT :Yasonna membentuk tim independen untuk mencari keberadaan Harun. Jika hasil dari tim independen itu tak menunjukkan kesalahan dari Ronny Sompie, maka Yasonna siap mundur dari jabatannya sebagai Menkumham.
“Kalau enggak salah, saya yang mundur dari menteri, karena saya yakin (Ronny) salah,” kata Yasonna.
Seperti diketahui, Ronny dicopot dari jabatannya lantaran adanya delay informasi terkait kepulangan tersangka suap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Harun Masiku ke Tanah Air.
Pihak Imigrasi awalnya mengatakan Harun Masiku berada di luar negeri sejak 6 Januari 2020 atau dua hari sebelum KPK melakukan OTT kepada Komisioner KPU Wahyu Setiawan.
Selanjutnya, pihak Imigrasi kembali mengeluarkan informasi jika Harun Masiku sudah berada di Indonesia sejak 7 Januari 2020. Ronny Sompie mengakui ada delay time terkait data perlintasan.