RADAR NONSTOP- Beredar kabar spanduk penolakan pembangunan gereja yang terpampang di Masjid, Kampung Dongkal Rt 005/005, Kelurahan Pondok Jagung Timur, Serpong Utara, Kota Tangerang Selatan, bikin heboh.
Pasalnya, keberadaan spanduk yang bertuliskan "Para Amil, Ustadz dan Ustadzah tidak akan mengurus jenazah orang yang terbukti mendukung, atau menyetujui pembanguan gereja" dilingkungan setempat ramai diperbincangkan lantaran beredar di sejumlah media sosial, Kamis (23/1/2020).
BERITA TERKAIT :Sementara, ketika dikonfirmasi sejumlah awak media terkait hal itu, Sekretaris Kelurahan Pondok Jagung Timur, Muhammad Furqon menjelaskan, bahwa keberadaan spanduk tersebut hoaks.
Menurut Furqon, gambar spanduk yang beredar tersebut diakuinya pernah ada. Namun, kata Furqon, spanduk tersebut pernah beredar dan ramai diperbincangkan pada tahun 2016 lalu.
"Saya dapat info tadi pagi, saya tugasin staff saya. Kalau dari jendelanya itu Masjid Al Hidayah, engga jauh dari sini. Hasil kroscek di lokasi tidak ada spanduk terpasang hari ini seperti yang beredar," tegas Furqon, Kamis (23/1/2020).
Sementara ketika dikonfirmasi Radarnonstop.co (Rakyat Merdeka Group), Kepala Kemenag Tangsel, Abdul Rojak berharap masyarakat tidak terpancing dengan kabar provokatif.
Abdul Rojak menegaskan, dengan adanya kabar HOAKS tersebut masyarakat Tangsel diharapkan dapat tenang agar dapat menjaga kondisi yang kondusif.
"Saya mohon masyarakat tetep tenang, jangan terpengaruh dengan provokasi apapun agar situasi tetep kondusif dan aman," tegas Abdul Rojak.