RADAR NONSTOP - Perolehan suara PPP DKI di Pileg 2019 diprediksi nyungsep. Efek dari hengkangnya Lulung Lunggana dari partai berlambang Ka’bah itu.
Demikian dikatakan oleh pengamat politik dari Indonesian Political Review (IPR), Ujang Komarudin, PPP DKI bakal terhempas di Pileg 2019.
“Sedikit banyak akan berpengaruh. Karena seperti kita tahu Haji Lulung merupakan tokoh sentral di PPP DKI Jakarta. Yang jelas akan berkurang," kata Ujang kepada wartawan di Jakarta, Selasa (02/10/2018).
BERITA TERKAIT :Jago PAN Di Pilkada DKI, Pengamat: Desi Ratnasari Lebih Laku Dan Zita Cuma Aktif Di Medsos
Didekati Ahmed Zaki, PKS DKI Jangan Mau Digocek Golkar
"Sepeninggal haji Lulung, bisa saja PPP kurang menarik sebagai perjuangan politik kader PPP yang lain. Selain secara nasional pecah. PPP akan ditinggalkan," kata Ujang.
Dosen FISIP Universitas Al-Azhar Indonesia (UAI) ini pun menyarankan agar partai berlambang Ka'bah tersebut mengambil langkah-langkah antisipatif.
BACA JUGA: Lulung Loncat ke PAN, Berkah Buat Ichwan Zayadi
"Agar tidak pecah dan agar tidak ditinggalkan para kadernya. Pengurus PPP harus melakukan evaluasi total dan melakukan konsolidasi internal," pungkasnya.
