Amankan Arus Lebaran 2019, Dishub Kota Cirebon Terjunkan 80 Personil
RADAR NONSTOP - Para pemudik Lebaran 2019 mulai terlihat memasuki jalur arteri pantura. Mereka datang dari dua arah yakni Jakarta dan Bandung untuk perjalanan mudik menuju Jawa.
Para pemudik 2019 ini masih didominasi oleh kendaraan roda dua.
Kepala Dinas Perhubungan Kota Cirebon, Atang HD melalui Kasi Prasarana Lalu Lintas, Achmad Faisal menerangkan, melalui rapat lintas sektoral antara Dishub, Kepolisian, Pol PP, Damkar dan lainnya, maka pelaksanaan mudik Lebaran 2019 sudah siap dilaksanakan.
Pihaknya pun sudah menerjunkan petugas pengamanan arus mudik balik Lebaran 2019 sedikitnya sebanyak 80 hingga100 personil.
Faisal menjelaskan, pada pengamanan arus mudik ini, pihaknya sudah memasang Rambu Petunjuk Pendahulu JALAN (RPPJ) yang dipasang di sejumlah titik simpang, baik itu simpang Veteran, simpang BAT, simpang Krucuk, simpang Samadikun, simpang Brigjend Darsonk, simpang Achmad Yani, dan sejumlah simpang lainnya.
Selain itu juga memasang sparator untuk menutup bukaan-bukaan (media jalan) dan kesepakatan yang dibuka hanya jalan pemuda namun sifatnya situasional.
Dalam pengamanan arus mudik dan balik Lebaran 2019 ini, pihaknya juga menyiapkan Pencacah arus (petugas pencatat arus kendaraan). Mereka berposko di Terminal Harjamukti, dan juga melakukan uji laik jalan di terminal tersebut.
"Kami menghimbau, agar para pemudik selalu memperhatikan rambu-rambu dan peraturan lalu lintas lainnya. Termasuk tidak berangkat atau berjalan secara bergerombol untuk menghindari kecelakaan an beruntun. Kemudian juga para pemudik harus selalu mengecek kendaraan terutama agar kendaraan selalu laik jalan dan memberikan rasa aman dan keselamatan bagi penggunanya, " katanya, Rabu (29/5).