Berita Indonesia terkini politik, ekonomi, megapolitan , Politik, senayan, nasional balaikota, olahraga, lifestyle dan hiburan ditulis lengkap dan mendalam - Radarnonstop.co

Usai Pemilu, Mahasiswa Bekasi Gelar Aksi Damai, Ajak Warga Kembali Bersatu

YUD | Minggu, 05 Mei 2019
Usai Pemilu, Mahasiswa Bekasi Gelar Aksi Damai, Ajak Warga Kembali Bersatu
Aksi damai mahasiswa Bekasi di depan Perkantoran Pemkot Bekasi
-

RADAR NONSTOP - Puluhan massa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Bekasi (AMB) dan Pergerakan Mahasiswa Haus Demokrasi (PMHD) mengajak masyarakat, khususnya warga Kota Bekasi untuk kembali bersatu setelah gelaran Pemilu serentak pada 17 April 2019 lalu

Demikian disampikan Koordinator aksi, Yusril, saat menggelar aksi damai yang diikuti oleh berbagai kalangan Mahasiswa, di depan kantor Pemerintah Kota Bekasi, Minggu (5/5).

Pada aksi yang diikuti perwakilan dari berbagai elemen mahasiswa se-Kota Bekasi itu, Yusril juga mengucapkan terima kasih kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) yang telah menyelenggarakan Pemilu Presiden dan anggota legislatif.

Ucapan terima kasih juga disampaikan kepada TNI, POLRI yang sudah membantu dalam mengamankan jalannya Pemilu secara serentak tersebut. 

Namun demikian, menurut Yusril, juga tidak menampik jika Pemilu tahun 2019 merupakan yang paling rumit di dunia, karena melibatkan lebih 190 juta pemilih dengan 809 TPS di 17 ribu pulau Indonesia.

"Untuk itu kita ingin menyatukan kembali, walau dalam Pemilu ada perbedaan pandangan politik, setelah sebelumnya selama 6 bulan lebih kita mengikuti kampanye yang mengakibatkan perpecahan terhadap masyarakat Indonesia. Kita harus kembali bersatu sebagaimana yang tertera dalam Pancasila, sila ke-III, yakni  Persatuan Indonesia," tegas Yusril dalam orasinya.

Dalam aksi damai yang digelar beberapa jam itu, para mahasiswa juga membacakan surah Al-Fatihah sebelum aksi dimulai. Adapun pembacaan ayat surat suci Alquran itu dikhususkan untuk pejuang demokrasi yang kehilangan nyawa pada saat Pemilu 2019.

"Sebagaimana kita ketahui bersama, pada Pemilu serentak kali ini begitu banyak pejuang-pejuang demokrasi yang gugur di medan perjuangan. Maka sepatutnya kita mengirimkan surah Al-Fatihah, semoga pejuang demokrasi yang gugur ditempatkan di surgaNya. Sedang yang tengah menjalani perawatan cepat diangkat penyakitnya," imbuhnya.

Usai melakukan beberapa hal yang merupakan aspirasi dari para generasi penerus bangsa itu, aksi kemudian ditutup dengan pembacaan do'a sekaligus deklarasi Dukungan terhadap KPU dan Bawaslu.

 "Ya Allah ya Tuhan kami hanya kepadaMu lah kami memohon ampun dan pertolongan, berikanlah kami perdamaian di Indonesia, pemerintahan, KPU, Bawaslu semoga menjalankan amanahnya dengan baik Yaa Allah," papar Yusril.

Di tempat yang sama, M. Jupri, Ketua Ansor Kota Bekasi meminta kepada seluruh masyarakat Indonesia, agar mempercayakan hasil Pemilu kepada pihak penyelenggara.

Jika pun, sambung dia, ada dugaan kecurangan yang terjadi, silahkan menempuh mekanisme yang benar sesuai UU yang berlaku di NKRI.

Selain itu pihaknya juga mengajak masyarakat agar tidak mudah terpancing dengan hal-hal yang tidak jelas atau hasutan. "Mari kita tenangkan hati kita untuk membangun negeri," pungkasnya.

BERITA TERKAIT :