Bareng Jokowi Dan SBY Diretret Akmil Magelang, Prabowo Sering Ajak Para Mantan

RN - Presiden Prabowo Subianto satu-satunya pemimpin yang sering mengajak para mantan. Kali ini Prabowo kembali mengajak Jokowi dan SBY saat acara retret di Akmil, Magelang, Jawa Tengah. 

Prabowo satu mobil dengan Jokowi dan SBY saat memeriksa pasukan dalam prosesi upacara Parade Senja yang berlangsung di Lapangan Pancasila, Kamis (27/2) sore.

Prabowo menaiki mobil Maung Pindad bersama Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi).

BERITA TERKAIT :
Konglomerat Amerika Ray Dalio Dan ZigZag Prabowo  Dongkrak Ekonomi 

---

Gubernur Bali Gak Ikut Retret Di Akmil Magelang, Wayan Koster Bergerak Liar Nih?

---

Tampak Panglima TNI Jenderal Agus Subianto dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo ikut berkeliling menginspeksi pasukan sebelum kembali ke mimbar inspektur upacara.

Prabowo sendiri dalam upacara tersebut bertindak sebagai Inspektur Upacara.

Acara ini turut dihadiri oleh ratusan kepala daerah dan wakil kepala daerah, para menteri beserta 1.919 taruna Akmil, Akademi Kepolisian (Akpol) dan cadet Universitas Pertahanan (Unhan).

Selain para mantan presiden, tamu undangan lain yang hadir yakni Ketua MPR RI, Ahmad Muzani, Ketua DPR RI, Puan Maharani dan Ketua DPD RI, Sultan Najamudin. Ketiganya juga naik Maung mengikuti inspeksi pasukan yang dilakukan Prabowo.

Dalam Parade Senja ini turut dilaksanakan proses penurunan Bendera Merah Putih. Parade Senja kali ini dimeriahkan dengan berbagai atraksi. 

Mulai dari keterampilan baris-berbaris hingga defile pasukan di hadapan para kepala daerah. Tak ketinggalan, atraksi 'Genderang Suling Canka Lokananta GSCL Akademi Militer' turut memukau para tamu undangan yang hadir di Lapangan Pancasila.

Parade Senja ini sendiri merupakan bagian dari rangkaian retreat kepala daerah yang dimulai sejak 21 Februari 2025 kemarin di Kompleks Akmil.

Retret berlangsung sejak 21 hingga 28 Februari 2025.Salah satu tujuan retret ialah penyamaan visi dan misi antara pemerintah pusat dengan daerah.

Mensesneg Prasetyo Hadi berpendapat lewat retret, pemerintah daerah sebagai kepanjangan tangan pemerintah pusat akan memiliki visi dan misi yang selaras dengan pemerintah pusat.

"Retret calon kepala daerah terpilih ini urgen untuk menyamakan visi misi pemerintah pusat, provinsi, dan kabupaten," kata Prasetyo, Kamis (13/2).