RN - Ange Postecoglou tak bisa menahan emosinya di tengah pertandingan Tottenham Hotspur melawan Manchester City. Manajer The Lilywhites menyempot fans yang menyuruh timnya kalah.
Tottenham kontra Manchester City digelar di Tottenham Hotspur Stadium, London, Rabu (15/5/2024) dini hari WIB. Tuan rumah sempat diminta mengalah saja oleh fansnya.
Fans Tottenham memang lebih senang kalah di laga itu. Sebab, kekalahan mengecilkan peluang rival sekotanya, Arsenal, untuk menjadi juara Liga Inggris.
BERITA TERKAIT :Nerazzurri Siap Pulangkan Federico Chiesa Tahun Depan
Scott McTominay Bahagia Tinggalkan Setan Merah
Sebelum laga, Arsenal memimpin klasemen dengan 86 poin, dan City 85 poin. Tottenham diminta mengalah agar City menyalip The Gunners.
Di satu sisi, kekalahan sendiri membuat Tottenham kian berjarak dari zona Liga Champions. Tottenham masih di peringkat lima dengan 63 poin, masih di bawah Aston Villa.
Sepanjang pertandingan, fans Tottenham malah fokus mengejek Arsenal, alih-alih mendukung timnya sendiri. Bahkan, beberapa terus berteriak agar Tottenham mengalah di laga itu.
Saat Tottenham tertinggal 0-1, fans Tottenham malah membuat chant 'Apakah kamu menonton, Arsenal?' sebagai bentuk sindiran mereka. Hal itu bikin Postecoglou geram.
Dalam video yang beredar, manajer asal Australia itu rupanya gerah juga. Ia sempat mendatangi tribune suporter Tottenham di tengah laga.
Ange Postecoglou mengomeli suporternya sendiri, sampai menunjuk-nunjuk segala. Fans Tottenham sendiri masih saja terus meledek Arsenal.
Hasil pertandingan pada akhirnya memang kekalahan buat Tottenham, dengan skor 0-2. Namun, Postecoglou kesal kepada suporternya, yang meminta timnya kalah dengan sengaja.
Usai laga, pria 58 tahun itu menyindir situasi klub memang sedang tidak bagus, baik di dalam dan luar lapangan.
"48 jam terakhir telah menunjukkan kepada saya bahwa fondasinya cukup rapuh," katanya dilansir Sky Sports.
"Itulah yang saya rasakan - seperti yang saya katakan, 48 jam terakhir telah mengungkapkan sedikit hal kepada saya dan tidak apa-apa, itu berarti saya harus kembali ke belajar beberapa hal," sambung Ange Postecoglou.
