Berita Indonesia terkini politik, ekonomi, megapolitan , Politik, senayan, nasional balaikota, olahraga, lifestyle dan hiburan ditulis lengkap dan mendalam - Radarnonstop.co

80 Persen Belum Masuk Merak, Pemudik Jakarta Yang Ke Sumatera Saling Tunggu 

RN/NS | Senin, 15 April 2024
80 Persen Belum Masuk Merak, Pemudik Jakarta Yang Ke Sumatera Saling Tunggu 
Pelabuhan Bakauheni belum macet.
-

RN - Ogah terjebak macet seperti saat berangkat mudik, pemudik dari Sumatera masih saling tunggu. 80 persen pemudik disebut belum kembali via Pelabuhan Bakauheni, Lampung ke Merak, Banten.

"Takut kena macet seperti berangkat, jadi saya tunda," tegas Arief warga Jakarta saat ditemui di Palembang, Sumsel, Minggu (14/4). 

Arief mengaku terjebak macet di Pelabuhan Merak saat berangkat selama hampir 12 jam. "Walah gempor sampai mabok," keluhnya.

BERITA TERKAIT :
Alhamdulillah, Kasus Timah Kalah Dengan Perputaran Duit Lebaran Rp 369,8 Triliun
Jakarta Macet Lagi, Warga: Kite Setres Lagi Aja 

Polisi memprediksi arus balik ke Jawa lewat pelabuhan tersebut terjadi pada besok, Senin (15/4).

"Kalau saya lihat di Lampung itu, di Bakauheni, masih ada sekitar 80 persen yang belum kembali. Artinya mungkin besok, hari ini, malam ini, besok kemungkinan akan terjadi arus yang menyeberang ke Jawa," ujar Kakorlantas Polri Irjen Aan Suhanan di Tol Cikampek, Minggu (14/4).

Aan menyatakan pihaknya belum menerapkan strategi delaying system atau menahan kendaraan yang menuju pelabuhan di berbagai titik. Hal itu dikarenakan arus lalu lintas menuju pelabuhan pada hari ini masih lancar.

"Bakauheni, laporan dari pak Kapolda ini kita belum menerapkan strategi delay system, artinya arus lalu lintas yang mau masuk ke pelabuhan ini masih lancar. Di pelabuhan juga kapasitas volume rasionya masih rendah," kata Aan.

"Masih banyak parkir yang tersedia sehingga tidak perlu melakukan strategi delaying system. Artinya masih normal," imbuhnya.

Sementara itu, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyebut penyeberangan rute Sumatera-Jawa ditambah dari 131 menjadi 146 trip pelayaran selama masa angkutan arus balik Lebaran 2024.

Hal itu disampaikan Budi saat melakukan peninjauan di Pelabuhan Bakauheni dan Pelabuhan Panjang, Lampung.

"Langkah antisipasi (menghadapi arus balik Lebaran) antara lain menambah jumlah kapal yang dioperasikan dari 131 menjadi 146 trip rute Sumatera-Jawa," kata Budi.