RN - Striker Erling Haaland disebut mulai tidak bahagia di Manchester City.
Ini menguatkan rumor dirinya ingin pindah ke Real Madrid. Namun manajer Pep Guardiola memberi jawaban soal Haaland.
Haaland disebut-sebut bakal meninggalkan Manchester City. Media di Spanyol menyebut bila penyerang Timnas Norwegia ini tak bahagia di Man City. Dirinya pun berharap bisa hengkang untuk bergabung dengan Real Madrid.
Ayahnya, Alf-Inge Haaland, beberapa kali menyatakan bila anaknya kemungkinan bertahan di Man City selama beberapa tahun.
Selanjutnya, dia akan melakoni tantangan di liga lain, utamanya di La Liga Spanyol dengan memperkuat Madrid.
Haaland sendiri mulai mencuat saat bergabung dengan Borussia Dortmund pada 2020. Dirinya bermain selama dua musim di Bundesliga Jerman sebelum pindah ke Man City pada 2022.
Di Premier League Inggris, Haaland langsung melejit. Di musim pertamanya, eks striker RB Salzburg ini membawa Man City meraih treble. Dirinya pun mengemas 52 gol di berbagai kompetisi.
Musim ini, Haaland tetap menjadi mesin gol andalan The Cityzens. Dirinya pun sudah mengemas 14 gol meski kemudian absen selama dua bulan karena cedera kaki.
Hanya saja beredar kabar bila Haaland mulai tak nyaman di Etihad. Dia merasa tak bahagia. Bahkan Haaland merencanakan bakal pergi bila Guardiola tak lagi menangani Man City.
Namun Guardiola membantah semua tuduhan itu. Menurut eks pelatih Barcelona ini Haaland bahagia di Manchester City.
"Kabar itu dari media Spanyol. Jadi silakan Anda [media] bertanya kepada mereka, terutama media di Madrid. Mereka mungkin punya info lebih valid ketimbang kami. Kalau kami sendiri tak ada info soal itu," ucap Guardiola.
"Dia tidak bermain selama dua bulan karena cedera. Tetapi media di Spanyol, khususnya di Madrid, punya informasi lebih banyak ketimbang kami. Dia bisa beradaptasi dengan cepat dan dia baik-baik saja sejak tiba di sini," sambungnya.
Guardiola menuturkan pihaknya tak bisa mengontrol media. Bila Haaland memang sudah tak bahagia, dia tentu sudah mengambil keputusan untuk pindah.
"Kami jelas tak bisa mengontrol apa yang dikatakan orang lain. Bila dia tak bahagia, dia bakal mengambil keputusan," ucapnya.
Haaland sendiri bersama Manchester City berambisi mengulang sukses meraih treble musim ini.
Bila target itu tercapai, Manchester City mencetak sejarah menjadi satu-satunya klub yang bisa memenangi treble dua kali berturut-turut.
Saat ini, Manchester City masih bertahan di Liga Champions dan Piala FA. Mereka juga menduduki peringkat dua di klasemen Premier League. The Citizens bersaing ketat dengan Liverpool yang menguasai takhta klasemen.