RN - Lautaro Martinez kini menjadi pemain superpenting bagi Inter Milan. Mantan CEO Inter Ernesto Pellegrini meyakini, Lautaro layak dibanderol triliunan rupiah.
Striker asal Argentina itu bergabung Inter dari Racing Club pada musim panas 2018. Hanya sembilan gol yang bisa diciptakan Lautaro Martinez dalam 35 penampilan di musim debutnya di Eropa.
Namun begitu, grafik penampilan Lautaro Martinez relatif terus membaik. Lautaro sukses 93 gol plus 34 assist selama empat musim berikutnya untuk membantu Nerazzurri memenangi Scudetto, dua Coppa Italia, dan maju ke final Liga Champions.
Sementara itu sudah 13 gol dan dua assist dicetak Lautaro Martinez dalam 14 pertandingan pada musim ini. Kontribusi Lautaro memengaruhi sukses Inter Milan memuncaki klasemen Liga Italia dengan keunggulan dua poin dari Juventus, dan masih berpeluang lolos dari fase grup Liga Champions.
Inter sudah pasti tidak sedang berupaya melego Lautaro Martinez, karena justru sebaliknya tengah menggelar negosiasi untuk memperpanjang kontraknya. Sekadar informasi, kontrak Lautaro baru habis pada 2026. Akan tetapi, seandainya Inter mesti menjual Lautaro, banderolnya paling tidak harus sebesar 150 juta Euro (Rp 2,5 trilun).
"150 juta Euro itu adalah harga yang wajar, menurut pendapat saya untuk seorang pemain yang masih muda dan memiliki masa depan yang cerah di depan dia," ungkap dia kepada Radio RAI, yang dikutip FCInterNews.
"Mempertimbangkan juga soal fisik dan kualitas pribadi dia, dan ketajaman dia mencetak gol, hanya dimiliki segelintir pemain," tambah Pellegri menaksir harga pasar Lautaro Martinez.