RN - Bintang Real Madrid, Vinicius Junior dicap sebagai 'Pinokio' oleh media lokal Valencia, Super Deporte. Bomber Real Madrid itu dituding berbohong soal rasisme yang menimpanya.
Vinicius jadi korban rasisme saat bertandang ke markas Valencia jelang akhir musim lalu. Dia dicemooh secara rasial oleh sekelompok penggemar Los Che yang ada di tribun Stadion Mestalla.
Valencia menjatuhkan hukuman kepada tiga fans yang bertindak rasisme kepada Vinicius. Di satu sisi, Vinicius memberi kesaksian di pengadilan jika satu stadion yang menghinanya secara rasial.
Pernyataan Vinicius Junior dibantah keras Valencia. Los Che mengkritik pemain asal Brasil tersebut yang menggeneralisasi pelaku rasisme ke semua penggemar mereka.
Super Deporte pada Oktober 2023 menulis tajuk utama terkait pengadilan kasus rasisme Vinicius. Headline berita tersebut mencantumkan foto Vinicius dengan hidung panjang layaknya Pinokio, tokoh fiksi yang hidungnya memanjang apabila berbohong.
Pada berita tersebut, Super Deporte menuding Vinicius 'mengungkapkan kebohongannya sampai batas maksimal' dan menuduhnya 'melakukan sumpah palsu' dalam kesaksiannya di pengadilan. Super Deporte juga mengklaim rekaman video penggemar Valencia di stadion telah direkayasa.
Super Deporte kembali menuliskan headline terkait Vinicius usai sang pemain mendapat gelar Socrates Award 2023. Pada tajuk utamanya terdapat foto Vinicius dengan latar belakang dirinya menunjuk fans Valencia.
"Sangat muak dengan Pinochius. Vinicius kembali menunjukkan kebohongannya yang mencederai citra Valencia dan penggemarnya," tulis Super Deporte pada tajuk utama hari Rabu (1/11).
Penggunaan foto Vinicius dalam Socrates Award 2023, sebelumnya juga dikomplain Valencia. Los Che menilai pemakaian gambar tersebut mencoreng citra klub, lantaran ada dua pemain dan logo Valencia yang terpampang jelas.
BERITA TERKAIT :
Endrick Terikat Kontrak Nyeleneh!
Los Blancos Sukses Balas Dendam
