Berita Indonesia terkini politik, ekonomi, megapolitan , Politik, senayan, nasional balaikota, olahraga, lifestyle dan hiburan ditulis lengkap dan mendalam - Radarnonstop.co

Prabowo dan Ganjar Berebut Gubernur Jatim Khofifah, Erick Dan Mahfud Cadangan Dong

RN/NS | Rabu, 04 Oktober 2023
 Prabowo dan Ganjar Berebut Gubernur Jatim Khofifah, Erick Dan Mahfud Cadangan Dong
Erick Thohir dan Mahfud MD.
-

RN - Suara Jawa Timur (Jatim) disebut-sebut menjadi penentu kemenangan capres. Yang ketiban hoki adalah Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa. 

Khofifah saat ini menjadi rebutan dua capres. Prabowo dan Ganjar Pranowo saat ini sedang gerilya membujuk tokoh Muslimat NU itu. 

Diring kedua, ada nama Mahfud MD yang akan dipinang Ganjar dan Menteri BUMN Erick Thohir berduet dengan Prabowo. Tapi keduanya disebut-sebut sebagai cawapres cadangan. 

BERITA TERKAIT :
Marger BUMN Ala Erick Thohir, Solusi Atau Cuma Gengsi?
Ranking FIFA Indonesia Naik Empat Posisi

Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto mengaku disarankan oleh para kiai untuk mengambil calon wakil presiden dari kalangan santri. Hal itu merupakan saran para kiai dan ulama yang ditemui Prabowo di Jawa Timur dan Jawa Tengah.

"Para kiai, ulama, massayikh, di Jawa Timur, di Jawa Tengah, menitipkan harapan kalau bisa calonnya Pak Prabowo tidak jauh-jauh dari kaum santri," ungkap Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (3/10/2023).

"Pak Prabowo mendengar, menyimak, dan memperhatikan atas harapan para ulama para kiai tersebut," sambungnya.

Muzani mengakui masukan kiai itu mengarah pada nama bakal calon wakil presiden. Ketika ditanya apakah nama tersebut adalah Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Muzani tidak menjawab dengan tegas.

"Semua kriteria yang mengarah pada nama, akan Pak Prabowo sampaikan kepada partai koalisi supaya menjadi keputusan bersama," ujarnya.

Prabowo tentunya akan mempertimbangkan masukan para kiai itu. Kata Muzani bakal menjadi salah satu pertimbangan utama memilih bakal calon wakil presiden.

"Tentu saja ini menjadi pemikiran yang dalam dari beliau. Ya jadi pertimbangan," kata wakil ketua MPR RI ini.