Berita Indonesia terkini politik, ekonomi, megapolitan , Politik, senayan, nasional balaikota, olahraga, lifestyle dan hiburan ditulis lengkap dan mendalam - Radarnonstop.co

Kesetiaan Tammy Abraham di Serigala Roma Diuji

ERY | Rabu, 17 Mei 2023
Kesetiaan Tammy Abraham di Serigala Roma Diuji
Tammy Abraham - Net
-

RN – Tammy Abraham telah nyaman bersama AS Roma dan jatuh cinta dengan kotanya. Meski demikian, muncul rumor Abraham bakal balik ke Chelsea.

Abraham dibeli AS Roma dari Chelsea pada musim panas 2021. Dia menjalani musim perdananya dengan sangat manis, yakni mengemas 27 gol dari 53 laga.

Gol-gol Abraham juga menjadi berkah untuk AS Roma di ajang UEFA Conference League. Giallorossi menjadi juara di event tersebut.

BERITA TERKAIT :
Bomber Klub Liga Inggris Ini Main di Film Deadpool?
Lionel Messi Paling Gacor!

Pindah ke Roma menjadi sebuah berkah untuk Abraham. Selain menjadi penanda awal barunya merantau di negara orang, striker berusia 25 tahun itu juga telah menjatuhkan hatinya dengan suasana hangat.

"Saya selalu menyukai sejarah, bahkan di sekolah. Saya tahu Colosseum dan melihatnya secara langsung sungguh gila. Anda seharusnya melihat wajah saya ketika saya di sana, saya tidak bisa berhenti tersenyum. Saya suka belajar tentang sejarah kota dan Roma adalah salah satu tempat terbaik di dunia," ujar Abraham, seperti dikutip dari Football Italia.

"Sejujurnya, gaya hidup di sini mengejutkan saya. Saya tahu orang Italia menyukai makanan mereka, tetapi ketika Anda berada di sini, Anda menyadari, mereka berada di level yang berbeda. Anda bisa pergi ke restoran mana pun di kota, dan mereka akan memberi Anda makanan terbaik yang pernah Anda makan," sambungnya.

Abraham masih berkomunikasi dengan beberapa pemain seusianya yang berada di Inggris. Reece James salah satu pemain Chelsea yang meminta Abraham untuk kembali.

"Saya masih berbicara dengan banyak pemain Chelsea, James selalu mengatakan kepada saya untuk kembali. Kami tumbuh bersama sebagai sebuah kelompok dan telah mengenal satu sama lain selama bertahun-tahun. Pemain seperti Mount, Rice, dan Nketiah tumbuh bersama saya di lingkungan yang sama," tutur Abraham.

"Kami telah memainkan turnamen, bepergian bersama - sangat istimewa melihat mereka tumbuh dan seberapa jauh kami telah berkembang. Kami mengambil jalan yang berbeda, tetapi kami masih berbagi kenangan itu," tegas dia.