Proyek Paving Blok di RT 02/06 Suradinaya Amblas 50 Sentimeter

RADAR NONSTOP - Baru beberapa bulan dipasang, paving blok jalan lingkungan warga di RT 02/06, Suradinaya, Kecamatan Kesambi, Kota Cirebon amblas 50 sentimeter.

Berdasarkan keterangan warga setempat, hampir setiap hari jalan mengalami perubahan dan terus amblas. Warga sendiri tidak mengetahui apa penyebabnya, tetapi memang Cirebon pada bulan ini tengah intens diguyur hujan

Pantauan di lokasi, Rabu (26/18), tampak sejumlah pegawai DPUPR dari bidang PSDA Kota Cirebon tengah melakukan peninjauan dan pengukuran bersama pemborong yang sebelumnya mengerjakan proyek paving blok tersebut.

Kasi PSDA, Hendra, saat dikonfirmasi mengaku tengah melakukan pengecekan dan pengukuran. Bukan saja jalan yang rusak amblas, tetapi juga tembok penahan sungai Kedung Pane akan diperbaiki melalui dana APBD Kota Cirebon tahun 2019.

Sementara perbaikan jalan (aspal bagian tengah) dan paving blok yang berada di pinggir sungai akan segera diperbaiki dengan menggunakan dana PLP.

"Kalau perbaikan jalan (paving blok) menggunakan dana PLP dan akan segera dilakukan secepatnya, sedangkan tembok sungai tahun depan melalui dana APBD 2019," terangnya.

Hendra juga menjelaskan, amblasnya jalan paving blok tidak membuat tembok roboh ke sungai, karena diuntungkan oleh sisi tembok bagian sungai yang tertahan oleh tanah kupasan, sehingga tembok hanya retak dan bergelombang, juga harus segera diperbaiki.

Sementara itu, pemborong mengklaim bahwa amblasnya tanah tersebut karena memang jalan aspal sebelumnya sudah terlihat pecah-pecah. Ditambah tanahnya labil dan tengah terus diguyur hujan.

"Ya, jalan aspal sebelumnya, sisi pinggirnya di paving blok sudah pecah-pecah. Jadi bukan karena ada proyek paving blok, tapi karena jalan aspal pecah, tanah labil dan hujan juga," akunya.

Sebelumnya kata Nanang, proyek PLP pada pengerjaan paving blok di jalan ini sepanjang 200 meter. Dari panjang pengerjaan jalan tersebut ada sekitar 20 meteran amblas dan harus segera diperbaiki ulang. (*)