Berita Indonesia terkini politik, ekonomi, megapolitan , Politik, senayan, nasional balaikota, olahraga, lifestyle dan hiburan ditulis lengkap dan mendalam - Radarnonstop.co

Gunung Anak Krakatau Berstatus Siaga, 10 Barang Ini Wajib Disiapkan Buat Jaga-jaga, Apa Saja?

Tori | Selasa, 26 April 2022
Gunung Anak Krakatau Berstatus Siaga, 10 Barang Ini Wajib Disiapkan Buat Jaga-jaga, Apa Saja?
-

RN - Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Badan Geologi, Kementerian Energi dan Sumber Daya menaikkan status Gunung Anak Krakatau (GAK) dari level II ke tingkat Level III (Siaga) yang terhitung sejak Minggu (24/4/2022) pukul 18.00 WIB 

Masyarakat sekitar termasuk wisatawan maupun pendaki diimbau untuk menyesuaikan peningkatan status ini dengan tidak beraktivitas dalam radius 5 kilometer dari kawah aktif. 

Kepala Badan Geologi Eko Budi Lelono dalam keterangan resmi, kemarin, menjelaskan, peningkatan status ini dilakukan setelah melihat hasil pemantauan visual dan instrumental Gunung Anak Krakatau menunjukkan adanya kenaikan aktivitas yang semakin signifikan.

BERITA TERKAIT :
ESA: Apel Siaga Bencana Sinergikan Elemen Masyarakat, Pemerintah Dan Swasta

Sehubungan dengan peningkapan aktivitas GAK, Sekjen Pengurus Besar Federasi Mountaineering Indonesia, Zulfahmi Ramil meminta masyarakat tidak perlu panik dan tetap siap siaga. 
 
Siap siaga dimaksud misalnya dengan menyiapkan Go-Bag atau tas darurat yang berisi pakaian secukupnya, air minum minimal 1 liter per orang, makanan siap saji, senter dan batu baterai cadangan. Kemudian lilin dan korek api, pisau lipat, selimut atau jaket, perlengkapan balita bagi yang memiliki balita, masker, obat-obatan P3K dan surat-surat berharga. 

"Semua disiapkan dan dikemas dalam tas tersebut dengan ringkas. Jadi jika sewaktu-waktu harus melakukan evakuasi tas darurat tersebut bisa dibawa," jelas Zulfahmi yang juga aktif terlibat operasi dalam penanggulangan bencana alam di sejumlah daerah di Indonesia. 

Selain itu, lanjut dia, masyarakat harus memantau informasi dari sumber-sumber yang valid dan terpercaya seperti dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), PVMBG dan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG). 

"Ada banyak aplikasi yang sudah disediakan oleh lembaga-lembaga negara terpercaya tersebut untuk mendapatkan informasi yang valid, tinggal diunduh di telepon genggam," tuturnya. 

"Aplikasi tersebut antara lain inaRiskPersonal, MAGMA Indonesia dan  Info BMKG," kata pria yang sudah puluhan tahun aktif menjadi relawan operasi tanggap darurat bencana ini, menambahkan. 

Lebih lanjut, Zulfahmi juga mengimbau masyarakat untuk menghindari menyebar kabar atau informasi yang belum terverifikasi. 

"Jangan membuat bingung masyarakat dengan informasi-informasi yang tidak bisa dipertanggung jawabkan kebenarannya." pungkas Fahmi, biasa disapa.