Berita Indonesia terkini politik, ekonomi, megapolitan , Politik, senayan, nasional balaikota, olahraga, lifestyle dan hiburan ditulis lengkap dan mendalam - Radarnonstop.co
Ditangani DPUPR

Pancuran Air Belerang di Parung Kini Mereda

Usman Aziz | Selasa, 04 Desember 2018
Pancuran Air Belerang di Parung Kini Mereda
-

RADAR NONSTOP - Pancuran air belerang yang sempat menggemparkan warga Perumahan Bukit Lembah Calincing (BLC) Desa Cogrek, Kecamatan Parung, Kabupaten Bogor langsung di atasi pemerintah setempat.

Dipimpin Kepala Seksi (Kasi) air minum bidang penyehatan lingkungan
Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat
(DPUPR) Kabupaten Bogor, Sigit Darsono, beberapa teknisi beserta tokoh masyarakat berunding mengenai penanganan semburan air belerang tersebut.

Al hasil, setelah sosialisasi teknis perbaikan dan proyeksi penanganan pihaknya langsung turun ke lapangan melakukan pipanisasi.

Kepada RADAR NONSTOP (Rakyat Merdeka Group), Staf petugas lapangan DPUPR, Alan menerangkan pihaknya sudah mengatasi pancuran air yang terjadi saat proses pengeboran air.

Menurutnya, kejadian tersebut merupakan venomena biasa yang terjadi akibat sumbatan alat bor.

"Terjadi penyumbatan di pipa bor karena tekanan air di dalam, mengakibatkan pancuran air terjadi dari sela-sela bor," tuturnya, Selasa (4/12).

Kata dia, kondisi di lapangan warga yang melihat pancuran air yang dianggap misterius itu membuat mereka berinisiatif menghubungi kepolisian. Al hasil, atas dasar keamanan area tersebut dilakukan Police line.

"Sangat wajar itu terjadi. Karena warga juga khawatir. Makanya mereka telfon polisi," tukasnya.

Namun, bertahap tingginya air semakin mereda hingga proyek bisa dilanjutkan dan pemasangan pipa dikerjakan.

"Saat ini sudah tidak ada pancuran dan pipa sudah kami pasang berupa liss," tukasnya.

Lebih lanjut ia menerangkan, pihaknya tengah menunggu hasil uji laboratorium air tersebut. Jika dianggap layak, proses pipanisasi akan dilanjutkan hingga masyarakat bisa menggunakan air dengan aman.

"Kami sedang tunggu lab. Kalau bisa dikonsumsi atau bisa dimanfaatkan kami akan lanjutkan. Jika tidak kami akan evaluasi kembali," tuturnya.

Diberitakan sebelumnya, warga Perumahan Bukit BLC Desa Cogrek, Kecamatan Parung, Kabupaten Bogor sempat digegerkan semburan air belerang dan kerikil dengan ketinggian mencapai 10 meter, Minggu (2/12), sekitar pukul 15.00 WIB.

Ditargetkan, proyek pipanisasi penyaluran air besar yang dilakukan oleh CV. Blora Mustika Air hingga mencapai kedalaman 80 meter. (*)

BERITA TERKAIT :