Henny Rahman Ngaku Cantik, Larissa Chou Ngaku Gak Peduli soal Fisik Malah Ditutup saat Masuk Islam

RN - Larissa Chou akhirnya buka suara terkait isu panas yang bergulir antara dirinya dan Henny Rahman. Mantan istri Alvin Faiz itu mengunggah isi pesan singkat yang dikirim Henny Rahman. 

Larissa mengaku tak punya masalah dengan Henny. Bahkan saat anak dari Henny berulang tahun, Larissa sempat memberikan hadiah.

Ibu satu anak ini juga tak melarang putranya bermain dengan saudara sambungnya. Larissa pun menuliskan ucapan bela sungkawa saat nenek Henny Rahman meninggal dunia.

Akan tetapi, hubungan keduanya kini tak harmonis setelah Larissa meminta maaf atas cara karyawannya menegur Henny dan Alvin. Namun, Larissa mendapatkan balasan dari Henny berupa pesan singkat berisi hinaan fisik.

"Dan di sms terakhir aku.. Aku hanya meminta dia untuk lebih bijak dan introspeksi diri. Aku juga meminta maaf kalau cara para pegawai aku menegur H dan A itu caranya salah. Termasuk aku.. Juga meminta maaf atas nama pribadi," tulis Larissa di unggahan Instagram Story, dikutip Senin (15/11/2021).

"Tapi sms jawabannya seperti yang aku posting.. Smsnya bahkan lebih panjang dan menghina fisik juga merendahkan aku.. Dengan membawa keluarga dan teman-teman A yang katanya memuji dia," tulisnya lagi.

Larissa mengaku sengaja mengunggah isi SMS tersebut dengan alasan sebagai cara ia melindungi diri. Akan tetapi, mantan istri Alvin Faiz ini mengaku tak peduli dengan fisik, terlebih usai menjadi mualaf.

"Aku gak peduli soal fisik.. karena aku melihat value seseorang bukan dari fisik. Bahkan fisik itu aku tutup.. Ketika memutuskan untuk memeluk agama Islam, aku langsung berhijab," katanya.

Larissa pun mengaku tak pernah merasa cantik. Ia fokus terhadap karyanya lantaran hal tersebut mampu untuk membuat anak, keluarga, dan orang-orang disekitarnya bangga.

"Aku juga nggak merasa diri aku cantik, kayak biasa aja gitu. Aku hanya fokus menjadi wanita mandiri.. dan mamah yang baik untuk Yusuf," ujarnya.

"Salah satu hal yang membuat aku bangga bukan dipuji cantik, tapi ketika buku aku menjadi BEST SELLER. Dan aku bisa berdiri sendiri tanpa meminta bantuan laki-laki dan keluarga. Bahkan aku yang ingin memberi keluarga dan make them proud.”