RN - Para penerima bantuan sosial tunai atau BST mengaku senang dengan bantuan yang didapat. Duit Rp600 ribu dinilai untuk modal hidup selama PPKM darurat.
Sumini, warga Pasar Rebo, Jaktim menyatakan, dirinya mendapat bantuan Rp600 ribu pada Senin (19/7). "Saya cek aja di JakOne. Sudah masuk ya tinggal ambil saat ATM sepi, tapi biasa saya gunakan buat belanja juga di JakOne karena banyak diskon," tegasnya, Selasa (20/7).
Emak-emak tiga anak ini mengaku, dirinya men-download apliaksi JakOne di ponselnya. Produk layanan transaksi non tunai milik Bank DKI itu kata Sumini mudah dan simpel dipakai.
BERITA TERKAIT :"Mau belanja kebutuhan pokok ada, makanan juga ada. Bayar listrik bisa, BPJS kesehatan, air PDAM. Belanja Indomaret, Alfa hingga Alfamidi ada kok semua," beber wanita usia 45 tahun ini.
Pandi, penerima BST mengaku dirinya sudah men-download apliaksi JakOne. "Banyak produk promo juga, kita bisa pesan apa saja," terang warga Kebayoran, Jaksel seperti dikutip radar nonstop.co ini kepada wartawan, Selasa (20/7).
Hal senada diucapkan Nuri. "Wah, saya mah pakai JakOne. Dah download lama, makanya gak ribet antre cek saldo duit BST," tegas wanita berusia 35 tahun warga Johar Baru, Jakpus ini.
Azis yang juga penerima BST Rp 600 ribu mengaku tidak perlu repot-repot antre ke ATM.
"Saya cek saldo sudah masuk Rp600 ribu. Kalau ATM penuh ya nanti saja yang penting duitnya sudah ada. Jadi gak pakai antre bro," beber warga Jakbar ini.
Dia juga mengakui, kalau JakOne banyak produk yang menguntungkan, baik makanan hingga kebutuhan pokok. "Banyak promonya bro," tegas pekerja kuli bangunan ini.
Diketahui, ada sekitar 1 juta penerima BST yang mendapatkan uang tunai Rp 600 ribu. Dana tersebut adalah bantuan dari Pemprov DKI Jakarta akibat dampak Corona dan kebijakan PPKM Darurat.
Layanan Transaksi Non Tunai
Sekretaris Perusahaan Bank DKI Herry Djufraini mengimbau agar penerima bansos tunai dapat memanfaatkan layanan transaksi non tunai melalui JakOne Mobile yang disediakan oleh Bank DKI.
"Di tengah pandemi Covid-19 yang masih berlangsung saat ini, kami sangat menganjurkan kepada penerima bansos tunai agar dapat memanfaatkan layanan non tunai yang telah kami sediakan melalui JakOne Mobile, jadi enggak perlu ke ATM dan berkerumun yang dapat memicu penyebaran Covid-19," katanya di Jakarta, Selasa (20/7/2021).
JakOne Mobile sendiri merupakan aplikasi layanan keuangan yang terdiri dari berbagai fitur seperti mobile banking dan mobile wallet serta fitur scan to pay yang dapat dipergunakan untuk transaksi pembayaran kebutuhan sehari-hari melalui QR Code dengan lebih dari ribuan merchant yang telah bekerja sama.
“Silakan gunakan JakOne Mobile untuk mempermudah berbagai keperluan transaksi perbankan Anda mulai dari transfer antar rekening, pembayaran tagihan, belanja online, maupun pembelian e-wallet yang dapat dilakukan dimana saja, kapan saja”, tambah Herry.
Sebagaimana diketahui, dalam rangka memberikan kemudahan bagi warga DKI Jakarta di tengah pandemi Covid-19 yang masih berlangsung, Bank DKI bersama Pemprov DKI Jakarta mulai menyalurkan Bantuan Sosial Tunai (BST) kepada 1 juta Keluarga Penerima Manfaat pada Senin, 19 Juli 2021.
"Sebanyak 1 juta Kepala Keluarga yang tersebar di seluruh wilayah DKI Jakarta akan memperoleh dana BST sebesar Rp600 ribu. Pemprov DKI menyiapkan anggaran Rp604 miliar untuk bantuan sosial tunai atau BST kepada 1 juta Kepala Keluarga (KK) penerima manfaat selama PPKM darurat. Nilai BST kali ini mencapai Rp600.000 per KK dari hasil rapelan penyaluran tahap 5 dan 6 yang sempat tertunda pada Mei-Juni 2021 lalu," katanya.
“Sebagaimana himbauan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, Bantuan Sosial ini dibiayai APBD DKI Jakarta, harap digunakan secara bijak untuk memenuhi kebutuhan pokok dan mohon selalu jaga protokol kesehatan dan selalu berdoa untuk keselamatan kita semua”, tambah Herry.
Selain itu masyarakat juga diminta untuk menjaga kerahasiaan PIN ATM saat bertransaksi menggunakan mesin ATM.