Manusia Silver Juga Dilarang
Diburu Satpol PP, Ondel-Ondel: Saya Korban PHK Dan Kami Mau Makan Apa Pak?
RN - Ondel-ondel dan manusia silver diburu Satpol PP. Wakil Wali Kota Depok, Imam Budi Hartono menilai penggunaan ondel-ondel untuk media mengamen jelas sama halnya meminta-minta uang membawa kebudayaan.
Pasalnya, banyak oknum yang meminta uang dengan paksa dan berjalan hingga di ruas jalan raya.
Imam menegaskan akan mengamankan oknum tersebut, semisal ditemukan pengamen seperti yang disebutkan untuk segera lapor ke Satpol PP atau ke pihak Balai Kota dengan keterangan wilayah dan jam kejadian.
BERITA TERKAIT :Parung, Ciseeng & Rumpin Marak Motor Bodong
Razia Listrik di Kosan Mewah, Lurah Pekojan: Si Pemilik Udah Bayar Pajak Belum.?
"Kalau ada ditemukan ondel-ondel atau manusia silver itu, bisa diajukan ke Satpol PP atau diadukan ke kami kira-kira di wilayah mana dan jam, sehingga nanti bisa didiamankan," ucap Imam, Rabu (31/3/2021).
Terlebih, dari kasus ini kebanyakan oknum nya adalah anak-anak di bawah umur. Imam menuturkan, kalau perilaku dan tindakan itu tidak seharusnya dilakukan oleh anak di bawah umur.
Sementara Sabri, ondel-ondel yang biasa keliling kawasan Sawangan, Depok mengaku, kalau dilarang buat ngamen dirinya bingung akan makan apa. "Saya ini korban PHK Pak, kalau dilarang gimana makan saya," bebernya.
Bapak dua anak ini menyatakan, dirinya sudah melamar ke mana-mana tapi belum ada lowongan. "Siapa sih yang mau jadi pangamen, kan karena kita butuh makan," keluhnya.
